Sistem Pembayaran Lebih Efisien
PELUNCURAN KARTU GPN - Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengamati kartu berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) usai peluncuran di Jakarta, Kamis (3/5). Kartu GPN merupakan terobosan dalam menghilangkan fragmentasi layanan perbankan retail sehingga masyarakat dapat mengakses layanan sistem pembayaran yang lebih efisien.
Penggunaan sistem GPN pada kartu debet untuk mesin ATM dan electronic data capture dapat menghemat tarif transaksi pembayaran hingga 1,8 triliun rupiah per tahun.
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) dan perbankan di Jakarta, Kamis (3/5), meluncurkan Kartu Berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) sebagai wujud interoperabilitas (saling dapat dioperasikan) secara penuh dalam ekosistem pembayaran retail. Dengan peluncuran kartu tersebut diharapkan masyarakat dapat mengakses layanan sistem pembayaran yang lebih efisien.
Dalam kesempatan itu, hadir Gubernur BI Agus DW Martowardojo, Menteri Sosial Idrus Marham, Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Heru Kristiyana, dan Ketua Umum Perbanas Kartika Wirjoatmodjo. Menurut Agus, GPN telah diimplementasikan secara penuh dan digunakan secara luas oleh masyarakat berkat kerja sama yang harmonis dan sinergis antara BI, pemerintah, OJK, serta industri perbankan dan sistem pembayaran.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya