Sisi Produksi Harus Lebih Didorong untuk Capai Tujuan Energi Hijau
FABBY TUMIWA Sumber: BPS Direktur Eksekutif IESR - Investor akan masuk ke satu negara jika dia mendapat akses ke energi bersih untuk menghasilkan produknya yang selanjutnya dilepas ke pasar global. Jadi, buyer akan berminat jika dalam proses produksi menggunakan energi ramah lingkungan.
JAKARTA - Dampak perubahan iklim akibat pemanasan global telah menimbulkan kesadaran kolektif masyarakat global untuk menyelamatkan bumi dengan mendorong pemanfaatan ekonomi dan energi yang hijau yang berkelanjutan.
Deputi bidang Ekonomi Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Bappenas, Amalia Adininggar Widyasanti, di Jakarta, Selasa (22/2), mengatakan kesadaran kolektif masyarakat global itu telah memunculkan demand (permintaan) akan produk-produk ekonomi hijau.
"Sekarang tren konsumen global menginginkan konsumsi produk hijau dan ramah lingkungan. Concern-nya sudah mulai ke arah sana, tinggal bagaimana sisi produksinya juga kita dorong ke arah sana sehingga kita bisa cepat mencapai tujuan energi hijau secara bersama," jelas Amalia.
Menurut Amalia, perubahan pola pikir atau mindset menjadi kunci untuk mencapai target ekonomi hijau dan penurunan emisi karbon sebesar 41 persen pada 2030.
"Hal yang terpenting adalah kita semua memiliki satu visi misi dan tujuan, sehingga yang paling penting adalah perubahan mindset dan kolaborasi lintas stakeholder," katanya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya