Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Senin, 03 Feb 2025, 02:59 WIB

Sisi: Dunia Andalkan Trump untuk Perdamaian di Timur Tengah

Presiden AS, Donald Trump, saat menyambut kedatangan Presiden Mesir, Abdel Fattah al-Sisi, di Gedung Putih, Washington DC, pada 9 April 2019 lalu. Pada Sabtu (1/1), Presiden SIsi menyatakan bahwa dunia saat ini mengandalkan Presiden Trump

Foto: AFP/MANDEL NGAN

KAIRO - Presiden Mesir, Abdel Fattah al-Sisi, pada Sabtu (1/1) mengatakan kepada mitranya dari Amerika Serikat (AS), Donald Trump, bahwa dunia saat ini mengandalkan Presiden AS untuk mencapai perjanjian perdamaian permanen dan bersejarah untuk mengakhiri konflik di Timur Tengah diantara mengakhiri konflik antara Israel dan Palestina.

Panggilan telepon antara Presiden Sisi dan Presiden Trump pada Sabtu adalah yang pertama antara kedua pemimpin sejak Trump terpilih kembali sebagai Presiden AS.

Pernyataan dari kantor Sisi mengatakan bahwa ia dan Trump telah saling mengundang untuk melakukan kunjungan kenegaraan selama panggilan telepon tersebut dan menekankan pentingnya koordinasi dan kerja sama yang berkelanjutan antara kedua negara.

“Presiden Sisi juga menegaskan bahwa masyarakat internasional mengandalkan kemampuan Presiden Trump untuk mencapai perjanjian perdamaian permanen dan bersejarah yang mengakhiri konflik yang telah terjadi di wilayah tersebut selama beberapa dekade," kata pernyataan dari kantor kepresidenan Mesir.

Gedung Putih mengatakan bahwa Sisi telah menyatakan keyakinannya bahwa kepemimpinan Presiden Trump dapat mengantarkan zaman keemasan perdamaian Timur Tengah.

“Kedua pemimpin juga membahas peran penting Mesir dalam pembebasan sandera dari Gaza,” kata pernyataan AS dalam menanggapi adanya panggilan telepon tersebut.

Sebelumnya pada Rabu (29/1) lalu, Presiden Sisi mengatakan bahwa ia bertekad untuk bekerja sama dengan Presiden Trump, yang berupaya mencapai perdamaian yang diinginkan.

Mesir adalah sekutu utama AS di kawasan tersebut, dan merupakan satu-satunya negara selain Israel yang menerima pengecualian dari pembekuan bantuan luar negeri Trump bulan lalu.

Sejak dimulainya perang Israel-Hamas, Mesir telah memainkan tindakan penyeimbangan yang rumit dengan mempertahankan peran mediatornya dalam konflik tersebut.

Undang Trump

Sementara itu kantor berita Anadolu pada Minggu (2/2) melaporkan bahwa Presiden Sisi saat menerima panggilan telepon Presiden AS, Donald Trump, mengundang pemimpin AS tersebut untuk mengunjungi Mesir guna membahas krisis yang sedang berlangsung di Timur Tengah.

"Presiden Sisi sekali lagi mengucapkan selamat kepada Trump atas terpilihnya kembali sebagai Presiden AS untuk periode kedua, mencerminkan kepercayaan besar yang ia peroleh dari rakyat Amerika serta pengakuan atas kemampuannya," kata juru bicara Kepresidenan Mesir, Mohamed El-Shennawy, dalam sebuah pernyataan.

Sisi menyampaikan undangan kepada Trump untuk berkunjung ke Mesir guna memperkuat hubungan strategis antara kedua negara dan membahas isu serta krisis kompleks di Timur Tengah yang bisa berkontribusi terhadap stabilitas kawasan.

Selain itu, Trump juga diundang untuk menghadiri peresmian museum baru Mesir, menurut pernyataan tersebut. Tanggal resmi pembukaan Grand Egyptian Museum hingga saat ini masih belum diumumkan.

Namun, media lokal, termasuk surat kabar swasta Al-Masry Al-Youm, melaporkan bahwa peresmian museum itu diperkirakan berlangsung pada 3 Juli dengan serangkaian acara perayaan selama beberapa hari.

Juru bicara Kepresidenan Mesir juga melaporkan bahwa dalam sambungan telepon tersebut, Presiden Trump juga menyampaikan undangan terbuka kepada Presiden Sisi untuk mengunjungi Washington DC dan bertemu dengannya di Gedung Putih.

“Percakapan keduanya mencakup berbagai isu bilateral, regional, dan internasional, dengan penekanan pada hubungan strategis yang mengikat kedua negara serta perlunya memperkuat hubungan ekonomi dan investasi, termasuk kerja sama dalam bidang keamanan air," ungkap El-Shennawy.

Kedua pemimpin juga sepakat mengenai pentingnya terus menjalin komunikasi, koordinasi, dan kerja sama antara kedua negara dalam isu-isu yang menjadi kepentingan bersama. AFP/Ant/Anadolu/I-1

Redaktur: Ilham Sudrajat

Penulis: AFP

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.