Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Siapkan Regulasi, Kemenhub Dukung Peningkatan Transportasi Helikopter di Indonesia

Foto : ANTARA/Azmi Samsul Maarif

Direktur Kelaikan dan Pengoperasian Pesawat Udara (KPPU) Kemenhub M Mauludin didampingi CEO and Founder Whitesky Group Denon Prawiraatmadja saat memantau gelaran Heli Expo Asia 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

Dalam upaya memberikan kenyamanan dunia usaha kini disiapkan regulasi, Kemenhub dukung peningkatan transportasi helikopter di Indonesia.

Tangerang - Siapkan regulasi. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mendukung peningkatan transportasi helikopter di Indonesia, agar kelangsungan usaha bisa terus berjalan selainmengantisipasi kebutuhan dunia usaha dan masyarakat yang terus bertambah.

"Paling tidak transportasi kita akan sangat baik ke depan, karena di Indonesia ini banyak pulau, banyak kota-kota yang terpencil," kata Direktur Kelaikan dan Pengoperasian Pesawat Udara (KPPU) Kemenhub M Mauludin, di Tangerang, Banten, Kamis.

Bentuk dukungan pemerintah dalam mendukung peningkatan transportasi helikopter tersebut adalah dengan menyiapkan regulasi terkait rute penerbangan heli antarkota dan dalam kota. Sehingga memungkinkan penerbangan bisa diatur dan tidak terjadi kesimpangsiuran rute.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga telah mengeluarkan sertifikasi kelaikan penerbangan kepada perusahaan transportasi helikopter mengenai area tempat mendarat helikopter di beberapa titik.

"Regulasi kita sudah siap kita tinggal sosialisasikan bersama kementerian terkait regulasinya. Tapi yang paling penting lagi memang kalau bicara heli kita harus banyak tempat, dimana helikopter bisa mendarat darurat," katanya pula.

Ia menyebutkan, di samping menyiapkan regulasi itu, Kemenhub juga nantinya melakukan sosialisasi ke pemerintah daerah dalam mendukung peningkatan transformasi helikopter di Indonesia tersebut.

"Nanti kita akan bekerja sama dengan pemerintah daerah, tidak hanya di Jakarta tapi seperti di Surabaya juga untuk membuka transportasi udara di kota-kota besar, agar mengurai kemacetan salah satunya dengan transportasi udara itu," ujarnya lagi.

Menurutnya, dalam pengembangan angkutan udara ini nantinya bisa dimanfaatkan juga sebagai transportasi evakuasi medis oleh beberapa lembaga untuk meminimalisir tingkat kematian yang terjadi akibat kecelakaan.

"Kita lihat dari sisi banyaknya gunung-gunung berapi yang meletus, buat emergensi yang paling cepat mau tidak mau helikopter adalah salah satu transportasi udara yang paling efektif," katanya lagi.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top