Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Siap Bersaing dengan Produk Impor, Produsen Alkes JMI Semakin Agresif Jangkau Pasar

Foto : Istimewa

Aktivitas Produksi Alat Kesehatan di sebuah pabrik

A   A   A   Pengaturan Font

"Pada 2021, segmen yang berkontribusi paling besar pada pendapatanperseroan adalah kategori Medical Disposable and Consumables sebesar64,6 persen, disusul Antiseptic and Dialysis (13,8 persen), Diagnostic and Equipment(13,6 persen), Biotechnology and Laboratory (4,2 persen), Hospital Furniture (2 persen), dan Walking Aids and Rehabilitation (1,8 persen)," kata pendiri sekaligus Presiden Komisaris JMI, Jemmy Hartanto, baru-baru ini.

Menurut dia, setelah hampir lebih dari dua dekade beroperasi, Jayamas kini memiliki satu pusat distribusi di Gresik, Jawa Timur, 20 kantor cabang/gudang, dan 19 kantor penjualan yang tersebar di Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Sumatra (per 31 Maret 2022).

Total land bank perseroan yang siap digunakan untuk ekspansi tercatat lebih dari163.719 meter persegi.Selain itu, perseroan juga memasok 1.700 rumah sakit di Indonesia, dari total sekitar 2.985 RS. Perseroan juga menggandeng 3.475 apotek dan gerai alat kesehatan.

Direktur Marketing PT Jayamas Medica Industri, Louis Hartanto menyatakan perseroan berencana menambah 1 pusat distribusi baru di Jakarta sehingga total ada dua pusat distribusi. Selain itu, perseroan juga akan membangun 15 gudang baru di sejumlah titik lokasi penting guna mengefisienkan dan mengefektifkan proses.

PT Jayamas Medica Industri kini juga tercatat sebagai produsen alat-alat kesehatanhabis pakai buatan anak bangsa terbanyak di Tanah Air dengan 493 produk asliIndonesia atau 4,87 persen dari total 10.109 alat kesehatan yang terdaftar di KementerianKesehatan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Vitto Budi

Komentar

Komentar
()

Top