Serem, Rusia Tuduh AS dan Ukraina Kembangkan Senjata Biologis Pemusnah Massal
Sementara AS telah membantah hal itu, bahwa Rusia menggunakan klaim senjata biologisnya, yang dianggap Washington sebagai disinformasi dan teori konspirasi, sebagai cara untuk membenarkan tindakan militernya di Ukraina.
Pertemuan di Jenewa berakhir dengan delegasi dari 35 dari 89 negara menolak klaim Rusia atau menyatakan dukungan untuk jenis penelitian yang dilakukan AS dan Ukraina, kata Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataan.
Hanya tujuh negara yang menyatakan dukungan untuk Rusia: Belarus, Cina, Kuba, Iran, Nikaragua, Suriah, dan Venezuela.
Kembali pada bulan Maret, PBB mengatakan bahwa mereka tidak mengetahui program ini dan tidak memiliki mandat maupun kapasitas operasional teknis untuk menyelidikinya. Pada bulan Mei, PBB tetap pada pernyataan awalnya.
Redaktur : Eko S
Komentar
()Muat lainnya