Serbia Akan Dapat Tekanan Uni Eropa soal Perjanjian Gas dengan Rusia
Ilustrasi - Suasana ruang parlemen Eropa.
Foto: ANTARA/AnadoluSt. Petersburg - Uni Eropa (EU) bakal meningkatkan tekanannya terhadap Beograd karena adanya perkiraan perpanjangan perjanjian pasokan gas Rusia, kata Wakil Perdana Menteri Serbia Aleksandar Vulin kepada Sputnik, Kamis.
"Kami mendapat tekanan dari EU, dari aliansi NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara), dari apa yang disebut harian kolektif Barat. Itu mungkin hanya akan menambah tekanan semacam itu," kata Vulin.
"Bagi kami, sangat penting untuk memiliki pasokan gas yang solid dan stabil. Anda tidak dapat menemukan gas dengan mudah. Rusia merupakan penyedia Utama," tambahnya.
Dia juga mengemukakan bahwa Serbia dalam kondisi sangat senang dengan perjanjian pasokan gas dengan Rusia.
Pemerintah Rusia telah menunjukkan kesiapan negara itu untuk segera mencapai perjanjian gas baru, dan hal ini sangat penting bagi Serbia, jelas pejabat tersebut.
Berita Trending
- 1 Hati Hati, Banyak Pengguna yang Sebarkan Konten Berbahaya di Medsos
- 2 Lulus Semua, 68 Penerbang AL Tuntaskan Kursus Peningkatan Profesi Selama Setahun
- 3 Ayo Terbitkan Perppu untuk Anulir PPN 12 Persen Akan Tunjukkan Keberpihakan Presiden ke Rakyat
- 4 Pemerintah Jamin Stok Pangan Aman dengan Harga Terkendali Jelang Nataru
- 5 Cegah Pencurian, Polres Jakbar Masih Tampung Kendaraan Bagi Warga yang Pulang Kampung
Berita Terkini
- Megawati Pimpin Red Sparks Petik Tujuh Kemenangan Berturut-turut
- Kolaborasi Pariwisata untuk Mitigasi Tsunami Tanjung Benoa
- APO Bis Beton Bisa Diaplikasikan Cegah Abrasi di Demak
- Sambut Libur Nataru Pertamina Patraniaga Aktifkan kembali Layanan Serambi My Pertamina di 6 Titik Rest Area
- Pemkab Mamuju atasi longsor yang mengisolir empat desa