Serbia Akan Dapat Tekanan Uni Eropa soal Perjanjian Gas dengan Rusia
Ilustrasi - Suasana ruang parlemen Eropa.
Foto: ANTARA/AnadoluSt. Petersburg - Uni Eropa (EU) bakal meningkatkan tekanannya terhadap Beograd karena adanya perkiraan perpanjangan perjanjian pasokan gas Rusia, kata Wakil Perdana Menteri Serbia Aleksandar Vulin kepada Sputnik, Kamis.
"Kami mendapat tekanan dari EU, dari aliansi NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara), dari apa yang disebut harian kolektif Barat. Itu mungkin hanya akan menambah tekanan semacam itu," kata Vulin.
"Bagi kami, sangat penting untuk memiliki pasokan gas yang solid dan stabil. Anda tidak dapat menemukan gas dengan mudah. Rusia merupakan penyedia Utama," tambahnya.
Dia juga mengemukakan bahwa Serbia dalam kondisi sangat senang dengan perjanjian pasokan gas dengan Rusia.
Pemerintah Rusia telah menunjukkan kesiapan negara itu untuk segera mencapai perjanjian gas baru, dan hal ini sangat penting bagi Serbia, jelas pejabat tersebut.
Berita Trending
- 1 Ini yang Dilakukan Pemkot Jaksel untuk Jaga Stabilitas Harga Bahan Pokok Jelang Natal
- 2 Kemendagri Minta Pemkab Bangka dan Pemkot Pangkalpinang Siapkan Anggaran Pilkada Ulang Lewat APBD
- 3 Natal Membangun Persaudaraan
- 4 Gelar Graduation Development Program Singapore 2024, MTM Fasilitasi Masa Depan Lebih Baik untuk Pekerja Migran
- 5 Gara-gara Perkawinan Sedarah, Monyet Salju Jepang di Australia akan Dimusnahkan
Berita Terkini
- Mai Hang Food Festival Jadi Ajang Promosi Kuliner Lokal Labuan Bajo
- Aksi KKB Makin Brutal, Lakukan Penyerangan yang Membuat Dua Anggota Polri Gugur
- Sisi Gelap AI: Unggahan Terakhir Pembuat ChatGPT yang Mati Mendadak Menjadi Viral
- Jangan Sampai Punah, Penampakan Ikan Lele Raksasa Mekong yang Langka di Kamboja
- Ternyata Ini Motifnya pada Kasus Penganiayaan Dokter Koas di Palembang