Semangat "Badai Ilahi" Lahir Kembali pada 1945
Ekspedisi ini mencerminkan arah invasi Mongol ke arah yang berlawanan dan mungkin dianggap oleh beberapa peserta sebagai balas dendam atas serangan sebelumnya. Bahkan hingga 1853, setahun sebelum Jepang membuka pintunya setelah tiga abad mengasingkan diri, doa dipanjatkan untuk menaklukan orang asing ketika melihat kapal mereka di perairan Jepang.
Doa-doa ini berakar pada kutukan yang awalnya digunakan untuk melawan penjajah Mongol. Hubungan antara pertahanan Jepang dan perlawanan terhadap invasi Mongol tetap ada, terbukti dalam peristiwa tahun 1945.
Selama risiko invasi asing yang akan segera terjadi, upaya terakhir yang dilakukan oleh pilot bunuh diri, yang juga dikenal sebagaikamikazepada Perang Dunia II. Para pilot menjalankan semangat yang sama dengankamikazeatau angin ilahi ketika ketika melawan invasi Mongol. hay/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya