Semakin Tegang! Bukan Damai, Negara Islam Ini Sebut Amerika Sengaja Sebarkan Paham Iranfobia di Timur Tengah
pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.
Iran menuding Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berniat menyebar sentimen anti-Iran atau Iranofobia dalam perjalanannya ke negara-negara Timur Tengah yang disebut Biden sebagai langkah menghilangkan ketegangan di kawasan tersebut.
"Amerika Serikat sekali lagi berusaha menciptakan ketegangan dan krisis di kawasan dengan menerapkan kebijakan Iranophobia yang gagal," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Nasser Kanaani, pada Minggu (18/7), seperti dikutip Reuters.
Biden diketahui telah melawat ke Timur Tengah pada pekan lalu. Dalam tur itu, ia bertemu dengan sejumlah pemimpin di kawasan itu, termasuk pemimpin Arab Saudi, Putra Mahkota Mohamed bin Salman (MbS) dan Raja Salman, Perdana Menteri Israel Yair Lapid, hingga Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
Pada sisi lain, Perdana Menteri Israel Yair Lapid mengatakan kunjungan Biden juga dilaksanakan demi memperkuat upaya bersama Israel-AS untuk menangkal ancaman serangan Iran.
Pernyataan itu dilontarkan Lapid setelah Gedung Putih menyatakan kunjungan Biden ditujukan untuk membahas kolaborasi pertahanan udara dengan Israel.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya