![Sektor Pertanian Harus Ditata Ulang](https://koran-jakarta.com/images/article/php4km8bs_resized.jpg)
Sektor Pertanian Harus Ditata Ulang
![Sektor Pertanian Harus Ditata Ulang](https://koran-jakarta.com/images/article/php4km8bs_resized.jpg)
"Ini angka fantastis. Middleman telah berperilaku parasit terhadap petani. Di sisi lain, middleman ini juga menghisap konsumen. Konsumen menanggung harga mahal senilai 1.320 triliun rupiah," ujar mantan Gubernur Gorontalo itu.
Fadel menjelaskan untuk memproduksi padi 79,3 juta ton gabah kering giling atau 46,1 juta ton beras setahun diperlukan biaya sekitar 278 triliun rupiah dan petani memperoleh marjin 65,7 triliun rupiah, sedangkan pada sisi hilir, konsumen membeli beras kelas medium rerata saat ini 10.582 rupiah per kilogram (kg) setara 488 triliun rupiah.
Bila konsumen membeli beras premium, angkanya jauh lebih tinggi lagi. Sementara itu, pedagang perantara atau middleman setelah dikurangi biaya processing, pengemasan, gudang, angkutan, dan lainnya memperoleh profit marjin 133 triliun rupiah.
Kebijakan Alternatif
Untuk mengatasi disparitas pangan, kata dia, perlu kebijakan alternatif yang bersandar pada konstitusi khususnya Pasal 33 UUD 45. Negara harus melakukan intervensi terbatas guna menghilangkan sumber distorsi bisnis pangan, terutama perilaku parasit pengusaha besar.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya