Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pasar Modal Indonesia - “Banteng Wulung” Jadi Ikon Pertumbuhan Pasar Modal

Sejak 40 Tahun Berdiri, IHSG Melambung 5.000 Persen

Foto : ANTARA/Rivan Awal Lingga

PERESMIAN BANTENG WULUNG - Menko bidang Perekonomian Darmin Nasution (kanan), Menkeu Sri Mulyani Indrawati (kedua kiri), Direktur Utama BEI Tito Sulistio (kiri), dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso (kedua kanan) berfoto di depan patung Banteng Wulung saat peringatan 40 tahun Pasar Modal Indonesia di Jakarta, Minggu (13/8).

A   A   A   Pengaturan Font

Untuk itu, salah satu strategi yang saat ini dipilih adalah melalui pemanfaatan berbagai instrumen pembiayaan di sektor pasar modal, mulai dari instrumen konvensional seperti saham dan obligasi, hingga berbagai instrumen investasi lainnya, di antaranya Dana Investasi Infrastruktur berbentuk KIK, Efek Beragun Aset (EBA) termasuk EBA Surat Partisipasi, Dana Investasi Real Estate baik yang konvensional maupun Syariah, Reksa Dana Penyertaan Terbatas, Reksa Dana Target Waktu, Dana Investasi Multi Aset berbentuk KIK.

Banteng Wulung

Pada kesempatan yang sama patung banteng bernama Banteng Wulung (IDX Bull Statue) diresmikan sebagai ikon pengharapan positif terhadap industri Pasar Modal Indonesia agar terus mencatatkan pertumbuhan. Bull statue juga telah dimiliki oleh bursabursa dunia lainnya, seperti New York, Amsterdam, Frankfurt, Bulgaria, Shanghai, Shenzhen, Korea, dan Mumbai. Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, Tito Sulitio, menuturkan patung banteng telah dikenal sebagai simbol pasar keuangan dunia yang menggambarkan optimisme dan masa depan lebih baik.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top