Segudang Aktivitas yang Bisa Dijalani

Ada berbagai aktivitas yang bisa dilakukan saat berwisata di Desa Sukomakmur, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang. Di sini wisatawan dapat berfoto di berbagai spot instagramable yang tersedia di berbagai sudut.

Gardu Pandang dan Rumah Pohon adalah bisa menjadi pilihannya. Spot-spot ini memungkinkan pengunjung untuk berfoto dengan latar belakang pemandangan kebun sayur, gunung, atau matahari terbit dan terbenam yang memukau.

Spot selanjutnya adalah Jembatan Kayu dan Dek Kayu. Di desa ini terdapat jembatan kayu dan dek kayu yang dibangun di atas kebun. Fasilitas ini memungkinkan pengunjung untuk berfoto di atas terasering sambil menikmati pemandangan dari ketinggian. Struktur-struktur ini dirancang dengan estetika yang unik hingga membuatnya menjadi tempat yang populer untuk berfoto.

Selain spot buatan terdapat spot-spot foto dengan latar belakang bunga-bunga lokal, area pertanian warga, serta beberapa properti foto kreatif yang disediakan oleh pengelola, seperti payung warna-warni dan papan nama bertema.

Di sini juga menyediakan wisata edukasi pertanian. Pengunjung dapat belajar langsung mengenai cara bercocok tanam sayuran dari para petani lokal. Wisatawan akan dijelaskan tentang proses pengolahan lahan, penanaman bibit, pemupukan, perawatan, hingga panen sayuran.

Berinteraksi dengan para petani adalah jenis kegiatan yang dapat dilakukan. Kepada mereka bisa bertanya belajar tentang praktik pertanian ramah lingkungan dan teknik pertanian organik yang diterapkan.

Aktivitas yang paling disenangi adalah memanen sayur. Tanaman sayuran seperti kol, brokoli, cabai, tomat, sawi, dan sayuran lainnya dapat dipanen sendiri secara langsung. Bagi orang dewasa hal ini tentu saja sangat menyenangkan apalagi bagi anak-anak dari kota yang jarang merasakan kesempatan seperti ini.

Di Sukomakmur tersedia area berkemah. Dengan cara ini memungkinkan menikmati alam dengan lebih dekat terutama suasana desa ini pada malam hari yang sangat berbeda. Lampu-lampu desa yang seperti kunang-kunang dan suhu udara yang lebih dingin dari siang adalah pengalaman yang ditawarkan.

Pengelola wisata Desa Sukomakmur juga menyediakan layanan trekking dan jelajah alam (hiking). Pengunjung bisa berjalan-jalan di tempat terbaik di sekitar kebun sayur dan area hutan kecil sebelah barat desa yang sengaja disisakan tidak untuk lahan pertanian.

Untuk kegiatan kuliner tersedia beberapa warung yang menyajikan makanan khas desa, seperti nasi jagung, sayur lodeh, tempe mendoan, dan aneka camilan tradisional. Tersedia juga, minuman tradisional seperti wedang jahe atau teh hangat mengusir hawa dingin.

Sebelum kembali ke rumah, disarankan untuk membeli produk lokal hasil jerih payah petani atau UMKM lokal, seperti sayuran segar, keripik, manisan, dan oleh-oleh khas lainnya yang diproduksi oleh warga Sukomakmur dan sekitarnya.

Bukan hanya sayuran, desa tersebut juga menanam tanaman bunga di kebun mereka. Di sini ditanam berbagai bunga seperti mawar, lili, krisan, gladiol dan lainnya. Bahkan di sini dapat dilihat bunga langka seperti bunga tulip yang biasanya hanya ada di negara Eropa.

Seperti desa wisata lain, Sukomakmur juga menyediakan acara budaya dan festival. Pemerintah dan masyarakat desa memiliki agenda acara-acara budaya atau festival dalam skala kecil. Acara ini memberi kesempatan bagi pengunjung untuk lebih mengenal budaya lokal dan berinteraksi dengan penduduk desa.  hay/I-1