Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Data Kependudukan I Ibu Kota Masih Bisa Menampung Para Pendatang

Sebanyak 600.000 Kendaraan Masih di Luar Jabodetabek

Foto : ANTARA/Walda

Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan, Jumat (28/4/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Mesti Lebaran telah usai dan kantor sudah aktif kembali, sebanyak 600.000 kendaraan belum kembali ke DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Demikian data yang diungkap selama arus balik Lebaran hingga Jumat (28/4). Data dini disampaikan Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Pol Firman Santyabudi.

"Sampai kini masih ada 600.000 lebih kendaraan belum kembali ke Jabodetabek. Data ini diperoleh dari Cikupa dan timur," jelasnya. Firman belum menemukan aktivitas arus balik yang tinggi di beberapa ruas tol. Karena itu, dia memperkirakan mayoritas dari 600.000 kendaraan itu pulang akan kembali dalam gelombang arus balik kedua, 30 April besok.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, dia telah menyiapkan personel hingga skema one way di tol jika diperlukan. "Pasukan kita tetap siaga. Kita perkuat di jalur arteri dan jalan tol," ujarnya. Firman mengimbau kepada para pengendara agar tertib dan tidak saling memperebutkan jalur karena dapat memicu kemacetan.

Fasilitas Hiburan

Sementara itu, Kepala Terminal Kalideres, Jakarta Barat,Revi Zulkarnaen, berencana mempertahankan fasilitas hiburan di ruang tunggu penumpang. Zulkarnaen mengatakan, saat arus mudik acara hiburan di panggung tersebut diadakan dua kali. "Pada saat mudik kami sempat menampilkan acara musik dua kali," ungkap Zulkarnaen.

Lebih jauh, Zulkarnaen menuturkan, saat arus balik acara-acara hiburan ditiadakan sementara. Sebab, kebanyakan penumpang tidak menunggu dalam waktu lama di terminal. Mereka biasanya langsung pulang ke tujuan dengan kendaraan daring (online), bus, busway atau dijemput keluarganya.

"Untuk ke depannya, kami berencana mengadakan acara hiburan secara rutin di fasilitas ruang tunggu penumpang. Karena menurut kami itu kebutuhan penumpang juga," katanya. Nanti penumpang yang menunggu kendaraan selain bisa menikmati penampilan seniman, bisa juga menyumbangkan lagu. Namun, Zulkarnaen belum dapat menggambarkan acara hiburan yang akan ditampilkan.

Jakarta Menampung

Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta, Budi Awaluddin, menyampaikan Ibu Kota masih bisa menampung pendatang baru, meski kondisinya sudah cukup padat. Saat ini kepadatan Jakarta mencapai 17.000 jiwa per kilometer persegi.

"Kalau kita lihat kondisinya, kepadatan Jakarta sudah sampai 17 ribu per kilometer persegi, Jadi, cukup padat. Daya tampung sebenarnya sudah over. Kita sedang mengkaji angka idealnya," jelas Budi. Meskipun begitu, Budi mengatakan bahwa lahan Ibu Kota masih bisa menampung pendatang baru dengan mempertimbangkan berbagai aspek kelayakan.

Sebenarnya kondisi apakah DKI masih bisa menampung (pendatang baru), ya masih bisa menampung. Hanya, apakah kondisinya saat ini layak atau tidak, belum tahu. Dalam kesempatan itu, Budi memprediksi sebanyak 40.000 pendatang akan tiba di Ibu Kota usai lebaran. Angka tersebut meningkat 20 persen dari tahun lalu, 27.000. Lebaran kali ini, para pendatang akan didata sampai akhir Mei.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top