Satgas: Dalam Sepekan 412 Pasien Covid-19 di Sleman Dinyatakan Sembuh
Dokumentasi - Pekerja menyiapkan ruang isolasi di Asrama Haji Yogyakarta, Mlati, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (6/4/2020).
Foto: ANTARA/Hendra NurdiyansyahSleman - Satuan Tugas (Satgas) penanganan COVID-19 Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat kasus pasien konfirmasi positif COVID-19 di wilayah setempat yang telah dinyatakan sembuh dalam sepekan dari 6 hingga 12 Maret ada sebanyak 412 kasus.
"Sedangkan tambahahan kasus konfirmasi positif COVID-19 dalam periode waktu yang sama tercatat ada sebanyak 325 kasus baru, dan empat kasus konfirmasi meninggal dunia," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Sleman Shavitri Nurmaladewi di Sleman, Sabtu.
Menurut dia, melihat angka perkembangan tersebut maka dapat diartikan saat ini laju penyebaran dan penularan COVID-19 di Sleman sudah mulai dapat ditekan dan angka kesembuhan juga semakin dapat ditingkatkan.
"Diharapkan dengan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang ketiga kalinya mulai 9 hingga 22 Maret laju penyebaran COVID-19 semakun dapat ditekan lagi," katanya.
Ia mengatakan, untuk kasus pasien konfirmasi positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh dan tambahan kasus baru dalam sepekan ini yakni ada 6 Maret terdapat tambahan kasus konfirmasi positif COVID-19 sebanyak 32 kasus dan 37 kasus dinyatakan sembuh.
Kemudian pada 7 Maret tambahan kasus positif sebanyak 26 kasus dengan kasus sembuh 70 pasien, 8 Maret tambahan kasus positif COVID-19 sebanyak 59 kasus, dan pasien sembuh ada sebanyak 90 kasus.
"Selanjutnya pada 9 Maret ada tambahan kasus konfirmasi positif COVID-19 sebanyak 65 kasus dengan 35 kasus pasien sembuh. Ada 10 Maret tercatat tambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 84 kasus dan pasien sembuh sebanyak 28 kasus," katanya.
Ia mengatakan, untuk tambahan kasus harian konfirmasi positif COVID-19 ada 11 Maret ada sebanyak 14 kasus dengan jumlah kasus pasien dinyatakan sembuh sebanyak 81 kasus.
"Sedangkan tambahan kasus konfirmasi positif COVID-19 pada Jumat 12 Agustus tercatat ada sebanyak 45 kasus dan pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 71 kasus," demikian Shavitri Nurmaladewi .
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Kasad: Tingkatkan Kualitas Hidup Warga Papua Melalui Air Bersih dan Energi Ramah Lingkungan
- 2 Trump Menang, Penanganan Krisis Iklim Tetap Lanjut
- 3 Tak Tinggal Diam, Khofifah Canangkan Platform Digital untuk Selamatkan Pedagang Grosir dan Pasar Tradisional
- 4 PLN Rombak Susunan Komisaris dan Direksi, Darmawan Prasodjo Tetap Jabat Direktur Utama
- 5 Sosialisasi dan Edukasi yang Masif, Kunci Menjaring Kaum Marjinal Memiliki Jaminan Perlindungan Sosial
Berita Terkini
- Russia Tunggu Usulan Donald Trump yang Berjanji untuk Akhiri Konflik di Ukraina
- Semoga Segera Diakui PBB, Indonesia Ajukan Tiga Warisan Budaya Takbenda kepada UNESCO
- Semen Padang FC Tahan Imbang Klub Malaysia Super League dengan Skor 2-2
- Kader Golkar DKI Diminta Bekerja Keras Menangkan Cagub Jakarta RIDO
- Menekraf Luncurkan Program Baru di Aceh