Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Fenomena Alam

Salju untuk Pertama Kalinya Turun di Brasil

Foto : AFP

HUJAN SALJU DI BRASIL I Salju turun di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil selatan yang biasanya cerah. Suhu di seluruh Brasil pada Kamis (29/7) dilaporkan turun, dengan hujan salju terjadi di beberapa tempat.

A   A   A   Pengaturan Font

CAMBARA DO SUL - Suhu di seluruh Brasil pada Kamis (29/7) dilaporkan turun, dengan hujan salju terjadi di beberapa tempat. Peristiwa itu muncul ketika gelombang udara kutub maju menuju wilayah pusat-selatan pembangkit tenaga listrik pertanian global, mengancam tanaman kopi, tebu, dan jeruk dengan embun beku.

Mobil dan jalan raya diselimuti es, sementara orang-orang mengambil kesempatan untuk berfoto dan bermain di salju dengan membangun boneka salju.

"Saya berusia 62 tahun dan belum pernah melihat salju. Anda tahu, melihat keindahan alam adalah sesuatu yang tak terlukiskan," kata seorang sopir truk, Goncalves Marques, di Cambara do Sul, kota besar di negara bagian Rio Grande do Sul, kepada jaringan TV Globo.

"Lebih dari 40 kota di negara bagian Rio Grande do Sul mengalami hujan es dan setidaknya 33 kota memiliki salju," lapor perusahaan meteorologi, Somar Meteorologia.

"Cuaca dingin yang tidak biasa di Brasil telah menyebabkan harga kopi dan gula internasional lebih tinggi, dan Jumat diperkirakan menjadi hari terdingin tahun ini," menurut Marco Antonio dos Santos, mitra di perusahaan konsultan cuaca Rural Clima.

Dalam sebuah laporan, pada Kamis, dos Santos mengatakan selatan Goiás dan Mato Grosso do Sul, negara bagian di mana petani menanam tanaman seperti jagung, pada Jumat akan menghadapi suhu rendah karena gelombang udara dingin bergerak ke utara.

Massa udara kutub akan bergerak di atas Sao Paulo dan Minas Gerais, produsen utama gula, jeruk, dan kopi, pada Jumat, membawa suhu beku.

Menurut perusahaan meteorologi MetSul, angin di Kota Sao Francisco de Paula mencapai maksimum 80 kilometer per jam, fenomena langka di Brasil.

"Itu sepadan. Sebenarnya, Anda hampir tidak merasakan dingin karena betapa serunya salju. Ini luar biasa, ini luar biasa," kata seorang warga, Joselaine da Silva Marques, mengatakan kepada stasiun televisi Globo sambil menikmati salju di Cambara do Sul.

n SB/Rtr/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top