Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Saat Pelanggan PLN Meneropong Pertumbuhan Ekonomi 2020

Foto : koran jakarta/ yoyok bp
A   A   A   Pengaturan Font

Walaupun diprediksi lebih rendah dari tahun sebelumnya, tapi perekonomian pada tahun depan tetap tumbuh. Inilah sebab, GM PLN UID Jakarta Raya, Ikhsan Asaad tetap optimistis mampu meningkatkan jumlah pelanggan pada tahun depan. "Jakarta ini barometer listrik nasional dan cash cow PLN pusat.

Kalau kita tidak optimistis, berarti bisnis listrik secara nasional jadi pesimistis," ujarnya. Saat ini pelanggan PLN UID Jakarta Raya sebanyak 4,7 juta, yang terdiri 60 persen pelanggan rumah tangga, pelanggan bisnis 20 persen, dan sisanya sektor industri.

"Masalahnya 2017-2018 pertumbuhan listrik Jakarta minus 2,6 persen sehingga harus melakukan inovasi dengan membuat produk baru dan aktif melakukan pemasaran. Hasilnya, pada tahun 2019 pertumbuhan pernjualan naik menjadi 4,2 persen dan tahun depan diproyeksikan 6 persen ," jelas Ikhsan.

Terkait pendapatan, PLN Jaya Raya pada tahun depan menargetkan sebesar 50 triliun rupiah. Untuk tahun ini hingga November 2019 sudah 38 triliun rupiah, sementara targetnya 44 triliun rupiah.

Untuk mencapai target, PLN UID Jakarta Raya akan melakukan sejumlah terobosan, di antaranya mengeluarkan produk baru yang bisa meningkatkan penjualan listrik. yoyok bp/E-12

Komentar

Komentar
()

Top