Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik di Ukraina I AS dan Inggris Berupaya Verifikasi Serangan Senjata Kimia Russia

Russia Gunakan Senjata Kimia

Foto : AFP/RONALDO SCHEMIDT 

Warga Mengungsi l Sejumlah keluarga bergegas menyeberangi rel sebelum mereka naik kereta di Stasiun Utama Kota Slovyansk di wilayah Donbass, untuk mengungsi ke daerah aman pada Selasa (12/4). Warga berbondong-bondong mengungsi sebelum terjadi serangan kembali oleh pasukan Russia ke wilayah Ukraina.

A   A   A   Pengaturan Font

Ukraina menduga bahwa pasukan Russia telah menggunakan senjata kimia setelah ada laporan sejumlah orang mengalami gagal napas dan masalah neurologis dalam serangan ke Kota Mariupol yang terkepung. 

KYIV - Sebuah unit militer dari Pasukan Nasional Ukraina menuduh pasukan Russia telah menggunakan bahan beracun terhadap para tentara dan warga sipil di Mariupol. Batalion Azov Ukraina yang saat ini terus mempertahankan kota pelabuhan itu dari serangan pasukan Russia, pada Senin (11/4) menulis di media sosial bahwa orang-orang menunjukkan gejala kesulitan bernapas.

Atas dugaan itu negara-negara Barat sedang menyelidiki dugaan itu. Amerika Serikat (AS) dan Inggris mengatakan mereka tengah bekerja untuk mengkonfirmasi laporan yang belum diverifikasi soal Russia yang menggunakan senjata kimia dalam invasi mereka di Ukraina.

"Ada laporan-laporan bahwa pasukan Russia kemungkinan telah menggunakan bahan kimia dalam serangan kepada warga Mariupol. Kami bekerja cepat dengan mitra-mitra untuk memverifikasi laporan," cuit Menteri Luar Negeri Inggris, Liz Truss, di akunTwittermiliknya.

"Setiap penggunaan senjata semacam itu akan menjadi eskalasi yang tidak berperasaan dalam konflik ini dan kami akan meminta (Presiden Russia, Vladiri) Putin dan rezimnya bertanggung jawab," imbuh Menlu Truss.

Sementara juru bicara Pentagon, John Kirby, mengatakan dirinya mengetahui adanya laporan yang menyebutkan bahwa pasukan Russia diduga mengerahkan senjata kimia di Mariupol dan AS juga tengah memantau laporan tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top