Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Rusia Ultimatum AS untuk Menarik Senjata Nuklir dari Eropa

Foto : Istimewa

Senjata nuklir strategis, rudal balistik RS-24 Yars Rusia, di Lapangan Merah, Moskow, pada 7 Mei 2021.

A   A   A   Pengaturan Font

MOSKOW - Kementerian Luar Negeri Rusia, baru-baru ini menjelaskan keadaan di mana Moskow akan meluncurkan senjata nuklir taktis yang sebelumnya telah dikerahkan ke Belarusia.

Dalam wawancara dengan kantor berita negara RIA Novosti, Direktur Departemen negara-negara CIS (bekas-Soviet), Kementerian Luar Negeri Rusia, Alexei Polischuk, mengulangi retorika Kremlin pengiriman senjata nuklir taktis ke Belarusia sebagai tanggapan atas tindakan Barat.

Dilansir oleh Newsweek, Polischuk mengatakan bahwa pengerahan senjata itu sebagai tanggapan atas kebijakan nuklir destabilisasi jangka panjang NATO dan Washington, serta perubahan mendasar yang baru-baru ini terjadi di bidang utama keamanan Eropa.

"Tindakan ini dirancang untuk memastikan keamanan Negara Kesatuan, yang, seperti yang Anda ketahui, memiliki ruang pertahanan bersama," katanya menjelaskan Negara Serikat, adalah serikat ekonomi dan pertahanan antara Minsk dan Moskow.

Dia mengatakan bahwa "hipotetis" penarikan senjata nuklir taktis Rusia dari Belarus "hanya akan mungkin terjadi jika Amerika Serikat dan NATO meninggalkan tindakan destruktif mereka dengan sengaja merongrong keamanan Rusia dan Belarusia".
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top