Rupiah Kembali Terpuruk Setelah AS Sebut Butuh Waktu Lebih Lama Kendalikan Inflasi
PELEMAHAN RUPIAH I Petugas menghitung uang pecahan dolar AS di gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Jumat (21/6). Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah di kisaran 16.481 rupiah per dolar AS pada penutupan perdagangan hari Jumat (21/6).
Tidak Berdaya
Sebelumnya, Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS) Anthony Budiawan menyoroti pernyataan Menko Airlangga yang menyebut pelemahan nilai tukar rupiah masih wajar.
Menurut Anthony, apa yang disampaikan Airlangga menggambarkan pemerintah sudah tak berdaya menghadapi pelemahan rupiah, tetapi regulator tidak mau mengakuinya dan terpaksa mengeluarkan pernyataan yang terkesan tidak masuk akal.
"Mereka tidak bisa apa-apa, mereka harus membela diri, ya jadinya begitu,"tegas Anthony ketika dihubungi Kamis (20/6).
Dampak dari ketidakberdayaan Bank Indonesia dan Pemerintah mengatasi pelemahan nilai tukar adalah harga komoditas impor naik.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya