Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Roket Luar Angkasa Korea Utara Menampilkan Mesin Rudal Balistik Antarbenua

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Tidak seperti terakhir kali Korea Utara mencoba meluncurkan satelit pada tahun 2016, Korea Utara memiliki program ICBM yang kuat dan tidak perlu menyamarkan uji senjatanya sebagai peluncuran luar angkasa, kata Panda. Chollima-1 tampaknya merupakan kendaraan peluncuran ruang angkasa angkat menengah yang dimaksudkan untuk mengirimkan satelit kecil ke orbit rendah bumi. "Dalam hal ini kami memiliki fairing muatan yang cukup besar dibandingkan dengan kendaraan peluncuran luar angkasa Korea Utara sebelumnya," kata Panda. "Perkiraan saya adalah bahwa ini kemungkinan membawa muatan satelit dengan massa sekitar 200 hingga 300 kilogram. Tujuan yang dinyatakan Korea Utara untuk akhirnya dapat meluncurkan beberapa satelit pada satu roket menunjukkan bahwa mereka dapat meluncurkan kendaraan peluncuran yang lebih besar di masa depan, tambahnya. Korea Selatan mengatakan sedang bekerja untuk memulihkan bagian-bagian dari roket Korea Utara, merilis foto-foto yang menunjukkan apa yang dikatakan para analis tampaknya merupakan bagian yang dirancang untuk bergabung dengan dua tahap, dan tangki propelan cair di dalamnya. Operasi pemulihan berlanjut pada Kamis, dengan kapal khusus tambahan dikirim, kata militer Korea Selatan.

Jika Korea Selatan berhasil menarik sebagian besar roket dari air, itu dapat memberikan intelijen yang berguna ke dalam produksi roket dan rudal Korea Utara, dan khususnya bahan asing apa pun yang mungkin digunakannya, kata Panda. "Kami semakin percaya bahwa Korea Utara telah berhasil menjadi mandiri dengan manufaktur badan pesawat, sebagian besar memproduksi banyak komponen struktural mesinnya, tetapi masih ada kemungkinan beberapa komponen yang diimpor Korea Utara dari luar negeri," katanya. Korea Selatan bergabung dengan Jepang dalam menyerukan Korea Utara untuk membatalkan peluncuran satelit yang direncanakan. "Kami mendesak Korea Utara untuk menarik rencana ilegal untuk segera diluncurkan. Jika Korea Utara terus maju, itu akan membayar harganya dan menderita," kata juru bicara kementerian luar negeri Korea Selatan dalam sebuah pernyataan. Korea Utara yang tertutup telah melakukan serangkaian peluncuran rudal dan uji coba senjata dalam beberapa bulan terakhir, termasuk rudal balistik antarbenua berbahan bakar padat yang baru.


Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Mafani Fidesya

Komentar

Komentar
()

Top