Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Riza Sayangkan Perayaan Kemenangan Persija dengan Cara Berkerumun

Foto : ANTARA FOTO/Ahmad Tri Hawaari/foc.

Suporter Persija menyalakan flare saat merayakan kemenangan Persija Jakarta pada laga final Piala Menpora 2021 di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Senin (26/4/2021). Suporter Persija The Jakmania berkonvoi memadati Bundaran HI merayakan kemenangan Persija Jakarta menjadi juara Piala Menpora 2021 usai mengalahkan Persib Bandung di Stadion Manahan Solo dengan agregrat 4-1.

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta- Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyayangkan perayaan kemenangan tim sepak bola Persijaoleh suporter The Jakmaniadilakukan dengan cara berkerumun meski dirinya mengaku paham hal itu dipicu rasa bangga dan syukur.

"Kami paham dan mengerti kesenangan dan kebanggaannya Persija juara, namun kami menyayangkan kegiatan itu dalam satu kesatuan warga bersama-sama dalam jumlah yang besar, bahkan tidak sedikit yang tidak menggunakan masker," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Senin.

Meski mengaku bangga dan bersyukur Persija mampu mengangkat trofi juara Piala Menpora, Riza mengaku Pemprov DKI Jakarta merasa prihatin dan menyesalkan kegiatan kumpul-kumpul tersebut.

Dia sangat prihatin dan menyesalkan. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini tidak lagi terulang di masa-masa berikutnya.

"Sekalipun kita dalam suasa senang, bahagia, bersyukur atas kemenangan. Tapi kami minta seluruh warga Jakarata, siapapun, apapun tetap melaksanakan protokol kesehatan," katanya.

Politisi Partai Gerindra ini mengajak masyarakat Jakarta untuk mengungkapkan syukur atas kemenangan Persija dengan hal lainnya seperti dalam kegiatan amal saat bulan suci Ramadhan penuh berkah.

"Selain meningkatkan ibadah, tentu di bulan Ramadan ini mudah-mudahan teman-teman Persija, jajarannya, pemain, pengurus dan juga Jakmania menunjukkan rasa syukur dengan berbagi bersama warga Jakarta yang membutuhkan," katanya.

Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin menyebutkan bahwa pihaknya dan Kepolisian saat terjadi kerumunan anggota The Jak Mania di Bundaran HI pada Senin (26/4) dini hari sudah berada di lokasi dan berusaha membubarkan kerumunan.

Namun, Arifin menyebut suporter bola tersebut datang ke lokasi datang secara spontan dan tidak satu waktu sehingga ketika satu kelompok dibubarkan dan pergi, datang lagi kelompok lainnya dari berbagai arah.

"Mereka datang spontanitas, dari berbagai tepat, berbagai arah muncul di satu lokasi. Kami bubarkan, sebagian datang lagi ketika sebagian bubar, terus begitu, kita bubarkan terus berkoordinasi dengan kepolisian," kata Arifin.

Meski demikian, Arifin menyebutkan pihaknya tidak akan melayangkan teguran kepada pengurus Persija atauThe Jakmania.

"Oh ini kan spontanitas dari masyarakat. Ya masyarakat mungkin merespons secara antusias. Tapi yang jelas kita malam itu sudah melakukan pencegahan untuk tidak berkerumun," katanya.


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top