Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ribuan Tidak Berizin, Gus Ipul akan Patroli Panti Asuhan untuk Cegah Pelecehan Anak

Foto : Koran Jakarta / Selocahyo

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf memberikan keterangan kepada media usai menghadiri Dialog Interaktif Pilar-Pilar Kesejahteraan Sosial Jawa Timur di Surabaya, Kamis (10/10).

A   A   A   Pengaturan Font

SURABAYA - Menteri Sosial, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul pada Kamis (10/10), mengungkapkan bahwa untuk mencegah kasus pelecehan seksual di panti asuhan Tangerang, Banten, yang baru-baru ini terungkap, terjadi kembali, bersama dinas sosial kabupaten/kota Kementerian Sosial akan menertibkan keberadaan yayasan yang tidak memiliki izin.

"Kasus di Tangerang kemarin cukup memilukan sekali. Nah Itu ilegal, maka kita akan bersama-sama dengan dinas sosial kabupaten/kota untuk semacam "patroli", untuk memastikan bahwa panti-panti asuhan itu berizin," ujarnya usai menghadiri Dialog Interaktif Pilar-Pilar Kesejahteraan Sosial Jawa Timur di Surabaya.

Dia menjelaskan, saat ini terdapat 16 ribu panti asuhan yang terdaftar, dengan 12 ribu di antaranya telah terakreditasi. Namun sisanya lebih dari 3.000 yayasan sosial atau panti asuhan yang tidak memenuhi syarat dan beroperasi tanpa mengantongi izin.

"Di dalam itu macam-macam kalau tidak ada izinnya. Bisa yang aneh-aneh itu, pelecehan seksual, perdagangan orang, atau cari uang (bantuan) saja, dan lain-lain," ungkapnya.

"Bahkan ada 500 lebih (panti asuhan) yang hilang kontak, ikut sosialisasi setelah itu hilang. Yang seperti ini perlu dipastikan, jangan sampai mereka beroperasi diam-diam. Atau beroperasi tidak ada penghuninya, tapi kalau minta bantuan cepat sekali, atau beroperasi untuk kedok-kedok lain.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top