RI Perluas Ekspor Perikanan ke UE

JAKARTA - Pemerintah terus mengincar peningkatan ekspor produk kelautan dan perikanan ke Uni Eropa (UE). Salah satunya dengan ikut serta dalam Seafood Expo Global (SEG) di Brussels, Belgia pada 7-9 Mei lalu.

Bersama belasan eksportir, Paviliun Indonesia menampilkan produk frozen tuna, udang, cumi, sotong, gurita, kakap merah, kerapu, dan produk ikan dan kepiting/ rajungan dalam kaleng, serta green caviar - produk rumput laut jenis Caulerpa.

Sekretaris Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Berny A Subki di Jakarta, Minggu (12/5), mengatakan SEG merupakan pameran seafood terbesar di Eropa mengingat pameran ini diikuti oleh 2.007 peserta dari 88 negara.

UE merupakan pasar utama hasil perikanan dunia dan juga merupakan pasar utama Indonesia. Pertumbuhan nilai ekspor produk perikanan Indonesia ke UE sepanjang 2012-2018 meningkat 3,44 persen. "Dengan keikutsertaan kita dalam ajang pameran international seperti SEG ini harapannya mampu menjaring pembeli dan membuka pasar produk perikanan kita lebih luas," tutup Berny. ers/E-10