Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

RI Bisa Tiru Malaysia Investasikan Dana Haji agar Ringankan Jemaah

Foto : istimewa

Pengamat Perhajian Moch. Jasin dalam diskusi virtual terkait Biaya Haji di Jakarta, Senin (27/2)

A   A   A   Pengaturan Font

Dia mencontohkan, di Malaysia juga terdapat Tabungan Haji Malaysia. Meskipun jumlah jemaah hajinya lebih sedikit dibandingkan Indonesia yang merupakan terbanyak di dunia, Malaysia mampu mengembangkan dana haji melalui berbagai usaha yang dimilikinya seperti perkebunan sawit, perhotelan, dan apartemen.

"Nah, Malaysia bisa memaksimalkan dan meningkatkan itu. Dia (Malaysia) bisa memutar dan menghasilkan return dan nilai manfaat yang tinggi," ujarnya.

Selain itu, menurut Jasin, pemerintah sebenarnya juga bisa melakukan forum negosiasi agar bisa melakukan efisiensi BPIH mulai dari hotel, penerbangan, hingga nego biaya transportasi di Jedah ke Mekkah.

"Prinsip efisensi harus dimunculkan dengan cara menawar dan itu ternyata bisa dilakukan dulu saat saya di Kemenag. Kita ikut terjun dari hotel ke hotel, ada 119 hotel yang disewa, kita tanyakan harga sudah ditawar atau belum," imbuhnya.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief menyebut tahun 2023 Indonesia mendapat kuota sebanyak 221 ribu orang. Terdiri dari 203 ribu orang calon jamaah haji reguler, dan sisanya jemaah haji khusus.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top