Rencana Polwan Jadi Irjen Diapresiasi

JAKARTA - Rencana Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memberi ruang bagi Polisi Wanita (Polwan) menjadi Inspektur Jenderal diapresiasi. Hal ini merupakan komtimen tinggu polri terhadap praktik kesetaraan gender. Demikian disampaikan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga, di Jakarta, Kamis (13/1).

"Saya sangat menghargai perhatian Kapolri Listyo Sigit Prabowot terhadap isu Kesetaraan Gender," ujarnya. Dia menyebut, penerapan isu kesetaraan gender masih menjadi tantangan di Indonesia. Dia meyakini, adanya implementasi kesetaraan gender di lingkungan Polri merupakan daya dorong kuat. Hal ini juga untuk mewujudkan lembaga penegak hukum yang sensitif pada kesetaraan gender.

"Komitmen Kapolri untuk memberi ruang bagi Polwan setara dengan laki-laki dalam berbagai jabatan termasuk menjadi Inspektur Jenderal dan melakukan penanganan kasus berisiko tinggi. Ini merupakan komitmen yang tinggi terhadap praktik kesetaraan gender," jelasnya.

Lebih jauh, Bintang menegaskan, transformasi di tubuh Polri dalam beberapa waktu terakhir sangat mendukung terhadap perlindungan perempuan dan anak. Belum lama Kapolri juga menyatakan akan meningkatkan unit Layanan Perempuan dan Anak menjadi setingkat Direktorat di Mabes Polri dan Polda.

Dia menekankan, perempuan merupakan pilar penting bagi kemajuan bangsa. Oleh sebab itu, implementasi kesetaraan gender sangat penting untuk segera terwujud di seluruh lembaga pemerintah, lembaga penegak hukum, dan swasta secara nyata.
Halaman Selanjutnya....