Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Fasilitas Olahraga

Rencana Pansus JIS Terus Bergulir

Foto : ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Ilustrasi - Sejumlah pengunjung berswafoto di depan Jakarta International Stadium (JIS).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Usulan pembentukan panitia khusus (Pansus) Jakarta Internasional Stadium(JIS)terus bergulir. Fraksi PDI Perjuangan telah mengajukan surat usulan kepada Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi. Niatnya, agar polemik pembangunan JIS tersebut bisa diungkap secara transparan.

"FraksiPDIP sudah menyampaikan surat usulan kepada Ketua DPRD untuk dibentuk PansusJIS," kata Sekretaris Fraksi PDIP, Dwi Rio Sambodo, Selasa. Rio berharap bisa berkomunikasi dengan Ketua DPRD. Rio menyatakan, telah berkomunikasi dengan beberapa anggota dewan berkaitan dengan teknis pembangunan JIS.

"Nanti pimpinan fraksi akan memutuskan pendelegasian menjadi anggota pansus, tapi menunggu respons Ketua DPRD," katanya. Rio menyebutkan sejumlah isu yang akan dibahas, mulai dari persiapan Piala Dunia U-17, home base Persija, hingga pertemuan dengan Direktur utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Iwan Takwin.

"Kemudian yang paling trending soal fungsi stadion terutama sarana dan prasarana. Terakhir, yang paling trending adalah soal rumput," jelas Rio. Dengan banyaknya isu, dia yakinPansusJISbakal terbentuk.

Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, melibatkan Inspektorat serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengaudit pembangunan JIS. "Nanti ada audit oleh inspektorat dan BPKP," kata Heru. Dia menyebutkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga sudah mengaudit terhadap JIS.

Namun, Heru belum memastikan pelaksanaan audit oleh inspektorat dan BPKP atas pembangunan JIS. "Nanti kita lihat dulu hasil audit BPK," jelas Heru.

Surat FIFA

Sebelumnya, pihak PSSI menginformasikan bahwa JIS harus dibenahi kalau mau menjadi tempat pertandingan Piala Dunia U-17. Hal itu sesuai dengan surat yang dikirim FIFA. JIS telah menjadi polemik saat diajukan untuk menjadi salah satu tempat berlangsungnya Piala Dunia U-17.

Namun saat ditinjau, JIS tidak layak dari berbagai sisi untuk pertandingan tersebut. Salah satunya terkendala akses penonton dan rumput. Selain itu, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, juga sempat mengutip pernyataan seorang pakar yang menyebut bahwa rumput JIS harus diperbaiki agar sesuai dengan standar FIFA.

Rencananya, FIFA akan mengecek kondisi stadion-stadion yang diajukan untuk ajang Piala Dunia U-17, mulai 28 Juli sampai 2 Agustus. PSSI berharap sebelum FIFA datang, JIS sudah diperbaiki. FIFA juga akan memeriksa kesiapan tempat, kualitas lapangan, dan kesiapan tim penunjang.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top