Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Rekomendasi Outfit Grunge Style, Gaya Busana Ala Penyanyi Rock

Foto : Phil Oh/Vogue

Iluatrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Berangkat dari gaya busana di kalangan musisi rock alternatif di Amerika Serikat, grunge style telah menjelma menjadi gaya berpakain jalanan atau street style yang populer bagi anak muda saat ini.

Muncul pada akhir tahun 1980-an dan awal 1990-an, grunge style dicirikan dengan penggunaan pakaian yang terlihat kasual dan tak teratur, dengan aksen warna-warna yang gelap, corak kotak-kotak, serta perhiasan yang besar.

Menurut majalah fashion ternama, Bazaar, grunge adalah tentang tidak menekankan siluet tubuh dan terlihat "berantakan" dalam upaya untuk mencerminkan penampilan keren dari musisi populer di band rock punk dan heavy metal.

Pada awalnya, grunge style berkembang di Seattle, Washington dan sekitarnya, terutama dalam budaya musik grunge yang digemari oleh para remaja dan anak muda pada saat itu.

Seperti sudah disinggung sebelumnya, gaya ini memang terinspirasi oleh budaya punk, rock dan underground, dan dianggap sebagai bentuk protes terhadap tren mode yang lebih mainstream.

Adapun kunci untuk menciptakan tampilan yang terinspirasi dari grunge style yang sangat mudah adalah dengan menguasai seni proporsi dan mengenakan pakaian berlapis.

Beberapa elemen yang menjadi ciri khas grunge style antara lain kemeja flanel, celana jeans sobek, sepatu boots atau sepatu kerja, serta aksesori seperti topi kupluk atau kupluk, kacamata hitam, dan gelang-gelang dari bahan kayu atau besi.

Meskipun mereka mungkin tampak sulit untuk dilakukan pada awalnya, Anda akan segera menyadari bahwa ada lebih dari satu cara untuk membuat ansambel angsty, dan bahkan ada formula untuk itu.

Berikut sejumlah tampilan grunge style yang bisa Anda tiru dengan mudah, seperti dilansir dari InStyle:

1. Plaid

Getty Images

Plaid adalah salah satu jenis corak atau pola yang sering digunakan dalam industri fashion. Corak ini biasanya terdiri dari garis-garis atau kotak-kotak dengan berbagai kombinasi warna yang berbeda.

Plaid sering ditemukan dengan gaya busana grunge pada era 1990-an. Plaid yang lebih halus dan warna netral dapat memberikan kesan elegan dan profesional pada busana formal, sementara plaid dengan warna-warna yang lebih bold dan terang bahkan lebih cocok untuk gaya busana kasual.

2. Layering

Getty Images

Layering adalah teknik memadukan beberapa lapisan pakaian yang berbeda untuk menciptakan tampilan yang unik dan bergaya.

Dalam grunge style, layering sering digunakan untuk menciptakan tampilan yang lebih dramatis dan kasual. Untuk tampilan yang kompleks, Anda dapat memadukan kemeja flanel dengan kaos bergaris dan jaket kulit.

Jangan ragu untuk memadukan tampilan ini dengan aksesoris seperti topi, syal, atau gelang yang dapat menambah dimensi pada tampilan.

3. Varsity

Getty Images

Tidak ada yang mampu membangkitkan estetika grunge style 90-an yang sebenarnya seperti tunik flanel kebesaran atau oversized yang dilapisi varsity jacket.

4. Oversized

Getty Images

Meskipun mengenakan pakaian yang terlalu besar tak selalu mencerminkan kesan grunge style, mengenakan setidaknya satu pakaian yang longgar sudah pasti bisa membantu Anda menyalurkan estetika grunge. Cobalah memadukan celana kargo baggy atau jeans distressed ke dalam tampilan Anda.

5. Pleated Skirt

Getty Images

Grunge style tidak harus terlihat mencolok. Anda dapat menunjukkan estetika grunge yang gelap dengan sesuatu yang sederhana seperti rok berlipat atau pleated skirt. Rok apapun dengan lipatan akordion mampu memberi kesan grunge.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top