Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ratusan Rumah Terendam Banjir di Jambi, Warga Tak Mau Dievakuasi

Foto : ANTARA/Basarnas Jambi

Tim SAR memantau langsung lokasi banjir di Kota Jambi, Jumat (11/11).

A   A   A   Pengaturan Font

JAMBI - Basarnas Jambi mendata 150 rumah warga di sejumlah kecamatan di Kota Jambi terendam banjir, namun hanya beberapa di antara penghuninya mau dievakuasi.

Sementara sebagian besar lainnya bertahan di rumah masing-masing dengan harapan air segera surut.

"Kami telah mencatat ada 50 rumah warga dari beberapa kecamatan dalam Kota Jambi yang terdampak dan terendam banjir hari ini dengan ketinggian air mencapai satu hingga satu setengah meter, namun demikian hanya beberapa warga yang dievakuasi," kata Komandan Tim Basarnas Jambi Widodo di Jambi, Jumat (11/11).

Tim gabungan menyiagakan personel untuk membantu evakuasi warga yang rumahnya kebanjiran akibat hujan deras dan cukup lama pada Jumat, dini hari yang merendam ratusan rumah mereka, terutama di Kecamatan Jelutung dan sekitarnya.

Basarnas Jambi saat ini siaga banjir khusus untuk wilayah Kota Jambi dengan menurunkan tim SAR yang sudah berkoordinasi dengan TNI, Polri, dan BPBD setempat untuk dapat mengevakuasi korban banjir dengan cepat bila menerima laporan dari warga atau tim.

"Untuk saat ini yang dilakukan tim SAR gabungan adalah berpatroli ke rumah-rumah warga yang terendam banjir dengan menanyakan apakah ada warga yang membutuhkan evakuasi atau lainnya sambil mengontrol ketinggian air yang belum juga surut saat ini," kata Widodo.

Tim SAR berpatroli ada yang menggunakan perahu karet dan ada juga yang berjalan dengan membawa sejumlah peralatan pengamanan warga yang akan dievakuasi.

Pantauan di Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, tim SAR tampak mendatangi rumah warga dengan berjalan menelusuri banjir dengan ketinggian di bawah satu meter sambil bertanya kepada warga apakah mereka perlu dievakuasi. Jika perlu dievakuasi, tim langsung menurunkan perahu karet dan peralatan lainnya.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top