Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembebasan Ahok l Anies Baswedan Mengucapkan Selamat

Ratusan Pendukung Syukuran

Foto : koran jakarta/trisno yuliant/oro

Sambut Ahok l Pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mendatangi Mako Brimob Kelapa Dua, di Depok, Jabar, Kamis (24/1). Mereka memberi dukungan moril kepada Ahok yang resmi bebas dari penjara usai menjalani masa tahanan satu tahun delapan bulan dan 15 hari.

A   A   A   Pengaturan Font

Dipilihnya Kalijodo sebagai lokasi acara sykuran karena tempat ini sangat ikonik dengan Ahok.

JAKARTA - Ratusan pendukung Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok memenuhi Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Jakarta Utara. Mereka menggelar syukuran atas bebasnya mantan gubernur DKI Jakarta itu dari tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Cimanggis, Depok.

"Ini acara doa syukur lintas agama untuk mensyukuri bebasnya ahok," kata inisiator acara, Peter F Momor, saat ditemui di lokasi acara, Kamis (24/1) sore.

Peter juga mengungkapkan, Kalijodo dipilih sebagai lokasi acara karena tempat ini sangat ikonik dengan Ahok.

Peter menambahkan, acara ini juga sebagai bentuk dukungan terhadap Ahok. "Kita mau memberi semangat untuk Pak Ahok, bahwa masyarakat tidak lupa dengan jasa dan pengorbanan Pak Ahok," tambahnya.

Kendati demikian, Peter memperkirakan Ahok tidak bisa hadir dalam syukuran ini. "Kami memang tidak mempersiapkan kedatangan Ahok, karena ini hari pertama setelah bebas, pastinya banyak acara dengan keluarga," pungkas Peter.

Acara syukuran tersebut juga diramaikan oleh sejumlah hiburan seperti musik akustik dan tari tradisional Kabasaran dari Toraja.

Ahok terjerat hukum dan dihukum penjara dalam perkara penodaan agama setelah video pidatonya di Kepulauan Seribu pada 27 September 2016.

Ahok dipermasalahkan setelah menyebut adanya pihak yang menggunakan Al Quran Surat Al Maidah 51 untuk membohongi, beredar, dan memicu serangkaian aksi besar dari organisasi-organisasi massa Islam.

Sebelumnya, puluhan pendukung Ahok menjemput kebebasannya sambil melakukan orasi dan bernyanyi Indonesia Raya di depan Mako Brimib, Kelapa Dua.

Selain bernyanyi, para pendukung yang sebagian besar mengenakan baju kotak-kotak merah ini juga meneriakkan yel-yel ungkapan kegembiraan atas bebasnya Ahok.

Namun, para pendukung tersebut merasa kecewa karena sudah menunggu terlalu lama, namun Ahok keluar dari pintu belakang Mako Brimob.

Sebelumnya, dalam pernyataan singkatnya, Ahok berpesan agar tidak ada yang menjemput selain pihak keluarga. Ahok tidak mau ada massa yang datang ke Rutan Mako Brimob, dan dikhawatirkan akan mengganggu ketertiban lalu lintas pada Ruas Jalan Komjen M Yasin, Kelapa Dua, Depok.

Sejumlah karangan bunga yang memberikan ucapan selamat atas bebasnya Ahok menghiasi sekitar Mako Brimob Kelapa Dua.

Ucapkan Selamat

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengucapkan selamat atas bebasnya Ahok. "Selamat berkumpul kembali dengan keluarga dan kami dari Pemprov DKI Jakarta memiliki kewajiban untuk memfasilitasi setiap warga sesuai dengan hak-haknya," katanya.

Namun Anies menyatakan belum ada rencana bertemu dengan Ahok.

Calon Wakil Presiden (Cawapres) RI, Ma'ruf Amin, mengatakan Ahok telah bebas dari hukuman sehingga haknya sebagai warga negara harus kembali dipulihkan.

"Oh iya (haknya dipulihkan). Semua sama di mata hukum. Yang juga pernah mengalami seperti Ahok, dihukum berapa lama, kita harus perlakukan sebagai warga yang baik," kata dia.

Ma'ruf mengatakan sebagai seorang warga negara, Ahok telah menjalani hukuman sesuai putusan pengadilan dan berhak memeroleh kebebasan. "Dia sudah menjalani dan kembali ke masyarakat," ucap dia.

Sementara itu, pengamat politik dari Indonesian Public Institute (IPI), Jerry Massie, menyarankan agar mantan Ahok untuk "puasa" dari dunia politik kalau ada tawaran bergabung dengan parpol mana pun dan timses pilpres.

"Jangan dulu berafiliasi politik sama Jokowi maupun Prabowo. Kendati dipinang, lupakan dulu. Lantaran saat ini lagi sensitif dan suhu politiknya agak panas," kata Jerry.

Menurut dia, sebaiknya Ahok stay cool dulu, alias ojo kesusu (jangan terburu-buru) terjun ke politik. "Ini bisa punya dampak yang kurang baik. Cuti politik untuk sementara dulu dengan berbagai pertimbangan," ujar Jerry.

Kendati demikian, bebasnya Ahok setelah menjalani masa hukuman penodaan agama bukan berarti menggugurkan sejumlah permasalahan yang melibatkan dirinya.

Jerry menilai Ahok tidak akan bisa bernapas lega, sebab kasus RS Sumber Waras dan pembelian lahan Cengkareng sudah menunggu. "Kasus RS Sumber Waras saya duga masih akan di goreng ke ranah pilpres jika dia masuk di timses Jokowi. Bagi saya, Ahok jangan dulu berpolitik sementara waktu karena membahayakan dirinya," ujarnya. eko/tri/Ant/E-3

Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top