Rasa Optimisme Rakyat Harus Terus Dibangkitkan

Untuk menjaga kesinambungan pembangunan dan kejayaan Indonesia di masa depan maka rasa optimisme rakyat harus terus dibangkitkan.

JAKARTA - Rakyat dan seluruh lapisan masyarakat harus optimistis dalam menatap masa depan. Rasa optimisme rakyat harus terus dibangkitkan. Berikan mereka sebuah harapan hidup agar tetap semangat bekerja sehingga dapat menafkahi keluarga dan menyekolahkan anak-anak mereka, generasi penerus bangsa.

"Peta Jalan Indonesia hingga 2080 ini saya sampaikan untuk membangun dan membangkitkan optimisme rakyat, di tengah ketidakpastian hari ini akibat dari dinamika perkembangan politik dan demokrasi di negeri ini," kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) periode 2017-2022, Ali Mahsun, kepada Koran Jakarta, Senin (28/1).

Indonesia merupakan sebuah negara dan bangsa yang besar, sangat kaya raya. Indonesia memiliki peran strategis dalam kancah kehidupan dunia sejak nenek moyang dulu. Ali Mahsun mengingatkan salah satu akar yang menyebabkan manusia mampu bertahan di muka bumi, apa pun kondisinya, bagaimanapun situasinya yaitu optimisme.

"Manusia atau suatu bangsa yang tidak memiliki optimisme maka manusia atau bangsa itu terancam akan punah dari muka bumi yang kita cintai bersama," tandas Ali Mahsun.

Menurut Ali Mahsun, pemimpin itu harus ada di garda depan ketika rakyat dan bumi yang dipimpin menghadapi sebuah persoalan yang sangat yang berat dan kompleks.

Presiden Rakyat Kecil (Kawulo Alit) Indonesia ini mengajak semua pihak untuk bersama-sama menyelamatkan dan mengembalikan Indonesia sebagai negara dan bangsa yang besar, kaya raya, dan unggul di dunia.

"Oleh karena itu, saya minta kepada seluruh elemen dan komponen bangsa untuk menjaga harkat martabat bangsa kita. Mari jaga harkat martabat kemanusian kita. Jangan mudah jadi pecundang dan pelacur di bumi Indonesia," tandas Ali Mahsun.

Ali Mahsun yakin dalam menghadapi aneka masalah yang akan jadi juru selamat Indonesia adalah rakyat kecil, kawulo alit Indonesia. Mereka adalah pedagang kecil (PKL), petani, nelayan, tukang becak, ojek, sopir, pemulung, pengamen jalanan, dan lainnya yang secara ekonomi belum dapat keberuntungn selama Indonesia merdeka.

Tak Mudah Menyerah

Selain itu, tambah Ali Mahsun, yang akan menjadi penyelamat Indonesia di masa depan adalah mereka yang hari ini masih di kandungan, playgroup, TK, pelajar, mahasiswa, dan pemuda. Kepada generasi muda inilah yang harus terus ditanamkan rasa optimistis sehingga tidak mudah menyerah dalam menghadapi masalah.

"Kepentingan kami yang kedua adalah membangun optimisme, membangun semangat rakyat dan bangsa ini untuk tidak terpengaruh, tidak terprovokasi dinamika Pemilu 2019 yang semakin tidak berkualitas, yang semakin mendorong perpecahan bangsa," tandas Ali Mahsun.

Ali Mahsun tidak ingin hanya gara-gara Pilpres tahun 2019, rakyat Indonesia terbelah. Jangan sampai gara-gara Pilpres 2019, akhirnya ada konflik horizontal di tengah masyarakat.

mar/N-3