Ramadan dan Paskah Momen Perkuat Saling Menghargai
PDT JIMMY SORMIN Sekretaris Eksekutif bidang Kesaksian dan Keutuhan Ciptaan PGI - Ketika bulan puasa ini bersamaan juga dengan masa Jumat Agung dan Paskah, ini merupakan waktu yang sangat baik untuk kita saling menghargai.
Demikian juga yang Muslim, misalnya, atau beragama lain, pada masa Paskah boleh saling menyelamati atau memberikan dukungan, juga menjaga keamanan dan ketertiban satu sama lain.
Merasakan Kebersamaan
Hal ini dilakukan agar semua bisa merasakan adanya kebersamaan sebagai warga negara yang memiliki keagamaan atau keimanan yang berbeda. "Di ruang digital juga perlu kita bangun narasi yang meneduhkan, menyemangati, menguatkan, dan bukan sebaliknya," ujar Jimmy.
Sementara itu, peneliti Pusat Studi Islam dan Demokrasi (PSID), Nazar El Mahfudzi, mengatakan rangkaian Paskah dan Ramadan yang berbarengan pada tahun ini bersamaan juga dengan momentum jelang Pemilu 2024. Maka penting bagi umat beragama untuk menunjukkan bahwa Indonesia adalah satu dalam keberbedaan.
"Ini kan kita mau pemilu. Ramadan dan Paskah yang berbarengan tahun ini kita mendapati sangat adem. Jadi, kita semua bisa optimistis pesta demokrasi setahun lagi juga adem," kata Nazar.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya