Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Putin Teken Dekrit Wajib Militer pada Warganya untuk Lawan Ukraina

Foto : Anadolu Agency

Presiden Rusia Vladimir Putin

A   A   A   Pengaturan Font

Penandatanganan dekrit mobilisasi parsial oleh Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengerahkan warga ke dalam wajib militer demi menambah pasukan selama perang di Ukraina. Dengan begitu, mobilisasi parsial Rusia dimulai pada Rabu (21/9).

"Saya menganggap perlu untuk mendukung proposal Kementerian Pertahanan dan Staf Umum untuk melakukan mobilisasi parsial di Federasi Rusia," kata Putin dalam pidato kenegaraannya, dikutip dari Anadolu Agency, Kamis (22/9).

"Kita berbicara tentang mobilisasi parsial, hanya warga yang kini menjadi cadangan akan dikerahkan untuk wajib militer, dan di atas segalanya, orang-orang yang sempat bekerja dalam angkatan bersenjata memiliki spesialisasi militer tertentu dan pengalaman yang relevan," tambahnya, dikutip dari Al Jazeera.

Selain itu, penandatanganan dekrit tersebut dilakukan sehari pasca pengumuman referendum di wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia, seperti Donetsk, Luhansk, Kherson dan sebagian area Zaporizhzhia. Ini bertujuan untuk menjadi bagian dari Rusia akhir pekan ini.

Putin menambahkan, semua orang yang dimobilisasi akan menjalani pelatihan militer tambahan. Ia juga mengatakan, mobilisasi parsial juga memberikan langkah-langkah tambahan untuk produsen senjata.

"Kepala perusahaan industri pertahanan bertanggung jawab langsung untuk mengemban tugas meningkatkan produksi senjata dan peralatan militer, dan mengerahkan kapasitas produksi tambahan," ucapnya.

"Pada gilirannya, semua masalah dukungan material, sumber daya dan keuangan untuk perusahaan pertahanan harus segera diselesaikan oleh pemerintah," lanjut Putin.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top