Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pupuk Indonesia Terus Tingkatkan Produktivitas Pertanian dan Jaga Ketahanan Pangan

Foto : istimewa

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi dalam acara buka puasa bersama media di Jakarta (18/3).

A   A   A   Pengaturan Font

Aplikasi I-Pubers merupakan hasil kolaborasi Pupuk Indonesia bersama Kementerian Pertanian (Kementan). Aplikasi ini untuk memudahkan para petani dalam proses penebusan pupuk subsidi dengan menerapkan data yang terintegrasi di mitra distributor (kios) antara daftar penerima subsidi e-alokasi dengan data stok pupuk yang ada di Pupuk Indonesia. Per 1 Februari 2024, implementasi i-Pubers telah mencapai 100 persen secara nasional dan tersedia di lebih dari 27.000 kios di seluruh pelosok negeri.

Rahmad juga menjelaskan pentingnya pupuk berbasis gas (nitrogen) dalam produktivitas pertanian tanaman pangan, karena mampu meningkat produktivitas hingga 56%. Jenis pupuk berbasis gas seperti Urea dan NPK yang paling banyak dibutuhkan petani sehingga ketersediaan dan keterjangkauan harga gas bumi akan berpengaruh dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Tahun ini, hingga 11 Maret 2024, Pupuk Indonesia juga sudah menyiapkan stok pupuk subsidi dan nonsubsidi sebesar 1,78 juta ton.

"Dengan jumlah stok pupuk subsidi dan nonsubsidi yang telah kami siapkan, kami berharap mampu mendukung produktivitas pertanian Indonesia dan menopang ketahanan pangan nasional. Kami juga terus menjalankan program MAKMUR yang telah memberikan hasil luar biasa, yakni mencapai lahan seluas 358.885 hektare atau 130 persen dari target seluas 275.000 hektare", kata Rahmad.

"Adapun jumlah petani yang bergabung mencapai 107.642 petani atau 108 persen dari target 100.000 petani. Dengan tekad yang besar, kami yakin upaya ini akan membantu menjaga ketahanan pangan nasional dan membangun kemandirian pangan Tanah Air," lanjutnya.

Ia juga mengungkapkan,ke depan, Pupuk Indonesia berencana menargetkan program MAKMUR secara lebih masif sehingga mampu mendorong kemandirian yang berkelanjutan bagi para petani Indonesia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top