Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Puluhan Tewas dalam Kerusuhan di Kazakhstan

Foto : AFP/AFPTV/Alexander PLATONOV

Kerusuhan di Kazakhstan l Demonstran sedang berupaya merebut sebuah gedung pemerintahan di Kota Almaty, Kazakhstan, pada Kamis (6/1). Kerusuhan di negara di kawasan Asia tengah ini dipicu oleh aksi protes atas kenaikan LPG yang diterapkan pemerintah Kazakhstan pada awal 2022.

A   A   A   Pengaturan Font

ALMATY - Puluhan warga dilaporkan tewas dan sekitar 1.000 warga lainnya terluka pada Kamis (6/1) dalam kerusuhan berdarah di Kazakhstan. Kerusuhan itu meluas setelah warga negara di kawasan Asia tengah pada akhir pekan lalu menggelar aksi protes atas kenaikan harga LPG yang dipergunakan untuk bahan bakar kendaraan.

"Puluhan demonstran tewas setelah mereka mencoba menduduki gedung-gedung pemerintahan dan kantor polisi," demikian keterangan Saltanat Azirbek, juru bicara polisi di Almaty, sembari menyatakan ada sekitar 2.000 warga ditahan dalam aksi protes yang ricuh di kotanya.

Aksi protes atas kenaikan harga LPG kemudian berkembang menjadi aksi demo antipemerintah yang menuntut agar Presiden Kassym-Jomart Tokayev lengser.

Atas terjadinya aksi unjuk rasa itu, Presiden Tokayev sejak Selasa (4/1) malam telah memberlakukan status darurat nasional dan pada Rabu (5/1) pagi ia membubarkan kabinet. Namun semua itu tak menghentikan aksi unjuk rasa. Tokayev menyebut para demonstran itu sebagai teroris yang telah melakukan serangan hingga menewaskan sejumlah aparat penegak hukum, saat mereka berupaya menguasai sejumlah bangunan dan persenjataan untuk dipergunakan melawan pasukan keamanan.

Untuk meredakan kerusuhan, Russia telah mengirimkan pasukan ke Kazakhstan pada Kamis setelah Presiden Tokayev meminta pertolongan ke Moskwa. SB/AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top