Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

PROPER Terbukti Tingkatkan Ketaatan, Pacu Efisiensi, Dorong Inovasi Industri, dan Berdayakan Masyarakat

Foto : Istimewa

Menteri LHK Siti Nurbaya (tengah) bersama Dirjen PPKL KLHK, Sgit Reliantori (kiri), dan Sesditjen PPKL KLHK, Tulus Laksono.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Melalui inovasi Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam pengelolaan Lingkungan (PROPER), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutaan (KLHK) berhasil menjadi pemenang Outstanding Achievement of Public Service Innovation 2023 dengan inovasi penerapan kriteria dan mekanisme penilaian baru Life Cycle Assessment (LCA), inovasi sosial, Social Return on Investment (SROI), dan green leadership.

Pengumuman pemenang yang disiarkan langsung secara live streaming melalui Youtube Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) pada Senin (31/7). Ini bagian dari top inovasi pelayanan publik terpuji, dalam bentuk kompetensi inovasi pelayanan publik di lingkungan kementerian dan lembaga atau K/L, Pemda, BUMN dan BUMD tahun 2023 yang digelar Kemenpan RB.

Menurut siaran persnya, Menteri LHK, Siti Nurbaya menyambut gembira penghargaan tersebut. Dia mengatakan PROPER mendorong ketaatan perusahaan terhadap peraturan lingkungan hidup dan meningkatkan kinerja perusahaan dalam pengelolaan sumber daya melalui penerapan sistem manajemen lingkungan, efisiensi energi, penurunan emisi, pemanfaatan limbah B3 dan Non B3, efisiensi air, penurunan beban pencemaran air, keanekaragaman hayati, dan pemberdayaan masyarakat.

Pada tahun 2022 sebanyak 3.200 perusahaan diawasi dan dibina (meningkat 37 % dibanding tahun 2019) dan dilahirkan ekoinovasi sebanyak 872 (meningkat 25% dibandingkan tahun 2021).

"Dalam konteks agenda global, PROPER terbukti berkontribusi sebagai hub penggerak partisipasi entitas bisnis untuk capaian pembangunan berkelanjutan yang tercermin dalam SDGs," ujar Menteri Siti.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top