Produsen Jepang Gunakan Teknologi Canggih untuk Jenis Ban Baru
Foto: istimewaTOKYO - Produsen ban Jepang meluncurkan jenis produk baru dengan teknologi yang memanfaatkan sifat karet dan resin.
Bridgestone tengah mengembangkan jenis ban baru tanpa angin, sehingga pengendara tidak perlu khawatir mengalami ban kempes atau harus menjaga tekanan ban tetap tinggi. Perusahaan itu mengatakan produk tersebut menggunakan resin yang tahan lama dan cukup fleksibel untuk menahan beban mobil.
“Bridgestone berencana untuk memasarkan jenis ban itu pada tahun 2026. Produk pertama akan dirancang untuk kendaraan yang melaju tidak lebih dari 20 kilometer per jam dan digunakan di lokasi publik seperti tempat wisata,” lapor kantor berita NHK, Rabu (6/11).
Sebuah lini produk baru dari Sumitomo Rubber Industries dibuat dari bahan yang berubah kekencangan dan kekuatannya sebagai respons terhadap berbagai kondisi, seperti kelembapan dan suhu.
Perusahaan tersebut mengatakan karet menjadi lunak saat dingin. Hal itu memungkinkan ban tersebut mencengkeram permukaan jalan beku lebih kuat daripada model sebelumnya.
Ban segala musim merek Dunlop dari Sumitomo mulai dijual bulan lalu. Ban ini dapat digunakan sepanjang tahun kecuali dalam kondisi musim dingin yang ekstrem. NHK/I-1
Redaktur: Ilham Sudrajat
Penulis: Berbagai Sumber, Ilham Sudrajat
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Sekjen PDIP Hasto Tegaskan Kepemimpinan Risma dan Gus Hans di Jawa Timur Lebih Berakar pada Prestasi
- 2 Pasangan RIDO dan Pramono-Rano Bersaing Ketat di Pilkada DKI Jakarta
- 3 Sekjen PDI Perjuangan Hasto Ingatkan Tambang Emas Rawan Disalahgunakan Pilkada Jember
- 4 Petembak Bekasi Lolos Seleksi Olimpiade Remaja 2026
- 5 Kemendes Petakan Potensi Desa untuk Pasok Pangan Makan Bergizi Gratis
Berita Terkini
- Shin Tae-yong isyaratkan tambah satu pemain lawan Jepang dan Saudi
- Joel Cornelli genjot fisik pemain Arema songsong pekan ke-11 Liga 1
- Pemkab Situbondo segera sisir "lahan tidur" dan dikelola
- BPBD Karawang Minta Masyarakat Waspada Bencana Hidrometeorologi Basah
- Keraton Yogyakarta Kenalkan Tanah Kesultanan ke Publik Lewat Pameran