Presiden Xi Jinping Mendesak Negara-negara Kaya Mengurangi Dampak Kenaikan Suku Bunga
Presiden Tiongkok, Xi Jinping, mendesak ekonomi maju untuk mengurangi dampak limpahan negatif dari penyesuaian kebijakan moneter mereka.
BADUNG - PresidenTiongkok,Xi Jinping, pada Selasa (15/11) meminta negara-negara kaya G-20 menahan dampak kenaikan suku bunga, karena bank sentral Amerika Serikat (AS),Federal Reserve,bergerak agresif untuk melawan inflasi.
"Kita harus menahan inflasi global dan menyelesaikan risiko sistematis dalam ekonomi dan keuangan," kata Xi pada pertemuan puncak 20 ekonomi besar yang berlangsung di Bali itu.
"Ekonomi maju harus mengurangi efek limpahan negatif dari penyesuaian kebijakan moneter mereka dan menstabilkan utang pada tingkat yang berkelanjutan," katanya dilaporkan oleh The Straits Times.
Federal Reserve telah menaikkan suku bunga ke level tertinggi sejak sebelum krisis keuangan 2008 karena berusaha untuk memperketat jumlah uang beredar dalam upaya untuk mengatasi inflasi.
Sikap moneter AS telah mendorong dolar naik ke level yang tidak terlihat dalam dua dekade, menyebabkan kesulitan bagi ekonomi berkembang yang bergantung pada ekspor atau yang mencoba mengekang inflasi itu sendiri.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya