Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Presiden Minta Daerah Waspadai 'Neraka Iklim' yang Bisa Ganggu Inflasi

Foto : ANTARA/Andi Firdaus

Presiden Jokowi saat berpidato dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakornas) Pengendalian Inflasi di Gedung Istana Negara Jakarta, Jumat (14/5/2024).

A   A   A   Pengaturan Font

"Diperkirakan 50 juta petani akan kekurangan air, tidak ada air, dan akan masuk pada kekurangan pangan. Jangan main-main urusan kekeringan, jangan main-main urusan gelombang panas," katanya.

Menurut Kepala Negara, situasi itu dapat berimplikasi pada laju inflasi nasional yang kini berada pada angka yang baik di kisaran 2,84 persen. Angka tersebut berpotensi terkerek naik, akibat produksi dan stok pangan yang kurang.

"Artinya, harga pasti akan naik, otomatis itu, hukum pasar yang seperti itu, dan itu adalah urusan kehidupan manusia. Begitu produksi, karena panas, urusan air tidak kita urus, produksi turun, stok menipis," katanya.

Rentetan situasi itu, menurut Kepala Negara perlu diantisipasi sejak dini. Untuk itu, dalam tiga bulan ke depan Presiden memerintahkan pemasangan 20 ribu pompa yang terkoneksi dengan sektor lahan pertanian, utamanya beras.

"Pompa dari sungai naikkan ke atas untuk mengairi sawah. Baik itu sungai besar, sungai sedang, maupun kecil. Semuanya memanfaatkan air, jangan biarkan air terus masuk ke laut," kata Presiden.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top