Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Presiden Jokowi: Partai Modern Sangat Memerlukan Sekolah Kader

Foto : Antara
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- Bagi partai modern, sekolah kader sangat diperlukan. Karenanya, kelahiran Golkar Institute yang digagas Partai Golkar patut diapresiasi. Sebab, bagaimana pun, kaderisasi yang berkualitas tidak bisa dikerjakan sambil lalu. Tidak bisa dilakukan secara instan.

Pernyataan tersebut diucapkan Presiden Jokowi saat memberi arahan dalam acara soft launching dan public lecture Golkar Institute yang dilakukan secara virtual di Jakarta, Selasa (2/2). Menurut kepala negara, mencetak kader partai yang berkualitas harus harus dilakukan secara serius. Tidak bisa kemudian, hal itu dikerjakan secara instan. Apalagi sambil lalu.

"Kaderisasi tidak bisa dikerjakan sambil lalu, harus digarap dengan matang, untuk menghasilkan dampak yang signifikan bagi kemajuan partai. Dan

Bagi partai modern, kehadiran sekolah kader sangat diperlukan karena kader dan kaderisasi, perlu dipersiapkan secara serius berjenjang dan berkelanjutan," katanya.

Presiden menambahkan, partai memerlukan lebih banyak lagi kader yang terdidik. Kader yang profesional da kompeten. Khususnya dalam bidang kepemimpinan politik dan ekonomi.

" Karena ini dampaknya bukan hanya pada partai, tapi akan memberikan kontribusi yang penting bagi kemajuan bangsa," ujarnya.

Bagaimana pun, kata dia, partai politik ini adalah penghasil calon-calon pemimpin baik di level nasional maupun daerah. Karenanya, partai harus punya sistem rekrutmen yang baik. Dengan sistem rekrutmen yang baik, diharapkan akan bisa lahir para calon-calon pemimpin yang berkualitas. Kompeten. Dan punya integritas.

" Partai adalah sumber utama rekrutmen kepemimpinan nasional maupun daerah. Calon kepala daerah hingga Presiden sebagian besar berasal dari partai politik. Jika partai politik mampu mempersiapkan kadernya dengan baik, dan kualitas yang matang maka sudah dapat dipastikan kepemimpinan nasional maupun daerah juga akan berjalan dengan baik," ujarnya.

Presiden juga berpesan agar semua kader Partai Golkar bisa memiliki sense of crisis dalam menghadapi situasi permasalahan. Terlebih saat ini pemerintah saat ini sedang mengerahkan seluruh sumber daya mengatasi pandemi dan melaksanakan program vaksinasi. Ia berharap, semua kader Golkar mendukung pemerintah. Dengan begitu, apa yang dilakukan pemerintah bisa m dengan cepat untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.

"Kita juga sedang menyeimbangkan rem dan gas mengendalikan penyebaran virus sekaligus melaksanakan berbagai program pemulihan ekonomi nasional, menyiapkan berbagai kebijakan dan program untuk menjawab peluang pasca-pandemi, yang akan menjadi trigger untuk ekonomi bergerak lebih cepat. Pentingnya untuk memiliki perasaan bahwa situasi yang kita hadapi tidak biasa-biasa saja sehingga ada sense of crisis dalam menghadapi situasi krisis seperti ini," tuturnya.

Dalam menyelesaikan, kata Presiden, harus mampu menemukan smart shortcut. Juga berani melakukan terobosan yang inovatif. Tidak terjebak pada prosedur administratif.

" Dan yang paling penting adalah berorientasi pada outcome, berorientasi pada hasil dan berorientasi pada kemajuan dan kesejahteraan rakyat," katanya.ags/P-4


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top