Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Prajurit TNI Jadi Guru di Pedalaman Papua

Foto : Istimewa.
A   A   A   Pengaturan Font

Menurut Mayor Anggun, kegiatan belajar mengajar yang diberikan personel Satgas merupakan bukti kepedulian terhadap masa depan anak-anak Papua, khususnya yang berada di perbatasan RI-PNG.

"Mereka tidak seperti teman-teman lainnya di kota yang masih bisa belajar melalui daring atau melalui media jejaring komputer. Untuk itu, kami menggelar sekolah darurat ini untuk tetap menjaga kualitas belajar mereka,"ujar Mayor Anggun.

Mayor Anggun mengungkapkan berdasarkan laporan dari salah seorang wali siswaSD Pitewi Distrik Arso Timur, hingga saat ini belum ada kejelasan dari pihak sekolah, kapan kegiatan belajar tatap muka akan dibuka kembali. Maka karena belum adanya kejelasan belajar tatap muka akan dimulai lagi, Kapten Inf Rum Patria,Komandan Pos Pitewi menginisiasi untuk membuka sekolah darurat di posnya.

Menurut Mayor Anggun, gagasan tersebut muncul karena seringnya anak-anak dari Kampung Pitewi tersebut sering bermain di Pos. Hampir setiap hari mereka berkumpul di Pos untuk sekadar bermain bola, menonton TV atau sekadar duduk-duduk karena memang mereka tidak pergi ke sekolah.

"Akhirnya kami putuskan membuka sekolah darurat ini setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat agar mereka tetap bisa mendapatkan ilmu pengetahuan," tutur Mayor Anggun. n ags/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top