Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengelolaan Perusahaan - Implementasi ESG di Sektor Keuangan Masih Rendah

Potensi Bisnis Berkelanjutan Sangat Terbuka

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Berdasarkan riset sama, implementasi ESG di sektor keuangan masih menghadapi sejumlah tantangan, seperti minimnya diferensiasi produk ESG dan diferensiasi gaya pendanaan. "Ini terjadi karena masih rendahnya kesadaran terkait ESG, termasuk masih ada yang belum percaya ESG menjadi prioritas," kata Andry.

Karena itu, pemerintah dinilai perlu semakin aktif mengomunikasikan standar pelaporan penerapan ESG di Tanah Air yang dapat menjadi acuan perbandingan kinerja keberlanjutan perusahaan di berbagai sektor.

Apresiasi Harga

Sementara itu, Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan per November 2023, sekitar 44 persen emiten dengan risiko ESG rendah mengalami apresiasi harga saham lebih tinggi dibandingkan perusahaan dengan risiko ESG sedang dan tinggi.

Dari sisi pertumbuhan pendapatan, terlihat pertumbuhan emiten dengan risiko ESG rendah dan menengah memiliki kinerja keuangan yang lebih baik dengan distribusi yang lebih adil antara pertumbuhan pendapatan dan penurunan pendapatan. Sementara penurunan pendapatan rata-rata lebih terlihat pada perusahaan dengan risiko tinggi ESG.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top