Posyandu Beringin Pontianak Masuk Tiga Besar Berprestasi Nasional
Persiapan menyambut tim verifikator penilaian Posyandu Berprestasi tingkat nasional.
Foto: ANTARA/DediPontianak -- Posyandu Beringin, Kelurahan Darat Sekip, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, berhasil masuk tiga besar Posyandu berprestasi tingkat nasional dan selanjutnya masuk tahap verifikasi untuk yang terbaik.
"Alhamdulillah, kami dari Posyandu Beringin dinyatakan masuk tiga besar dan selanjutnya akan dipilih kembali untuk menentukan siapa yang terbaik dari tiga daerah," ujar Ketua Posyandu Beringin, Premi Astri di Pontianak, Ahad.
Ia menjelaskan saat ini pihaknya tengah mempersiapkan kedatangan tim verifikasi dari Kemenkes, Kemendagri,Kemendes PDTT dan PKK pusat. Tim tersebut akan disambut oleh pemerintah provinsi hingga Kota Pontianak.
"Tim verifikasi, rencananya pada Senin, 2 September 2024, datang ke Posyandu untuk memverifikasi. Tentu kita berharap bisa meraih yang terbaik nantinya, " kata dia.
Sebelumnya Posyandu Beringin juga pernah meraih prestasi tingkat nasional yakni harapan tiga tanaman obat keluarga 2014 dan Juara Umum Jambore Posyandu Provinsi Kalbar 2017.
Sementara itu, Lurah Darat Sekip bersyukur Posyandu Beringin telah ditetapkan masuk tiga besar dan maju ke tahap verifikasi pemilihan yang terbaik. Posyandu Beringin dari Provinsi Kalimantan Barat akan bersaing dengan Posyandu di Gunung Kidul, Yogyakarta dan DKI Jakarta Timur, Daerah Khusus Jakarta.
"Tentu kami berharap dan mempersiapkan betul agar Posyandu ini bisa meraih yang terbaik, " kata dia.
Anggota DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar mengapresiasi capaian Posyandu Beringin. Pihaknya terus mendukung dan sumber daya yang ada dimaksimalkan agar bisa menjadi yang terbaik.
"Ini tentu bukan hanya menjadi kebanggaan Kelurahan Darat Sekip melainkan Kota Pontianak hingga Pemerintah Provinsi Kalbar. Harapan kita juara dan prestasi yang ada bisa menular ke Posyandu yang ada di Pontianak," kata dia.*
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Sejumlah Negara Masih Terpecah soal Penyediaan Dana Iklim
- 3 Ini Kata Pengamat Soal Wacana Terowongan Penghubung Trenggalek ke Tulungagung
- 4 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 5 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
Berita Terkini
- Pasangan Risma-Gus Hans Sampaikan Permohonan Maaf di Akhir Masa Kampanye Pilgub Jatim
- Degrowth, Melawan Industrialisasi dan Konsumsi Berlebihan Demi Masa Depan yang Berkelanjutan
- Hardjuno Pertanyakan RUU Tax Amnesty Tiba-tiba Masuk Prolegnas Prioritas Saat RUU Perampasan Aset Tidak
- Kebijakan Luar Negeri Prabowo Subianto: Diplomasi yang Berimbang untuk Indonesia
- Tuai Kecaman, Biaya Penobatan Raja Charles Capai £72 juta