Portugal Bisa Jadi Korban Berikut Maroko
Hakim Ziyech
Foto: KARIM JAAFAR / AFPDOHA - Maroko menatap laga babak delapan besar kontra Portugal, Sabtu (10/12). Maroko memiliki kesempatan menjadi semifinalis Piala Dunia pertama asal Afrika. Meski demikian, mereka menghadapi lawan kuat yang baru mencetak enam gol melawan Swiss.
Tim Maroko asuhan Walid Reragui berada di wilayah yang belum dipetakan setelah membuat kejutan finis di puncak Grup F. Mereka mengalahkan Belgia dan Kanada, kemudian menang menakjubkan atas Spanyol melalui adu penalti di babak 16 besar. Akankah Portugal menjadi korban berikut Maroko?
Maroko menjadi tim Afrika keempat yang mencapai perempat final setelah Kamerun tahun 1990, Senegal tahun 2002, dan Ghana tahun 2010. Tim berjuluk "Singa Atlas" mendapat banyak dukungan dari penonton di semua pertandingan mereka di Qatar, apalagi dalam babak delapan besar. Suporter mereka akan semakin menggila di Stadion Al Thumama.
"Saya pikir tidak mungkin bagi kami untuk melakukan ini, tanpa para pendukung," ujar Reragui setelah mengalahkan Spanyol. "Banyak penggemar datang ke Qatar dari negara-negara di Amerika, Eropa, dan Maroko," sambungnya.
"Mereka mencintai negara. Kami tidak bisa berbuat apa-apa tanpa mereka. Kami membutuhkan mereka di perempat final, dan mudah-mudahan, kami akan membuat sejarah," tandas Reragui. Sejauh ini belum pernah ada negara dari luar Eropa atau Amerika Selatan di final Piala Dunia. Maroko ingin memperbaiki catatan tersebut.
"Mengapa tidak membidik itu? Kami perlu berubah dan mengubah mentalitas," ujar Reragui setelah penyisihan grup. Maroko tidak akan berhenti di sini. Maroko menghormati setiap lawan, tapi akan menjadi lawan yang sangat sulit. Jadi mengapa tidak bermimpi mengangkat trofi.
Maroko tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan sejak Reragui mengambil alih tim dari Vahid Halilhodzic yang dipecat Agustus lalu. Mereka hanya kebobolan sekali lewat gol bunuh diri saat lawan Kanada. ben/AFP/G-1
Perkiraan Formasi
Maroko 4-3-3
Bounou
Hakimi, Saiss, Aguerd, Mazraoui
Ounahi, Amrabat, Amallah
Ziyech, En-Nesyri, Boufal
Portugal 4-3-3
Costa
Dalot, Pepe, Dias, Guerreiro
B. Silva, Carvalho, Otavio
Fernandes, Ramos, Felix
Berita Trending
- 1 Ayo Dukung Penguatan EBT, Irena Jadikan Asean sebagai Prioritas Percepatan Transisi Energi
- 2 Mulai 23 Januari, Film '1 Kakak 7 Ponakan' Tayang di Bioskop
- 3 Semangat Awal Tahun 2025 by IDN Times: Bersama Menuju Indonesia yang Lebih Kuat dan Berdaya Saing
- 4 Cegah Penularan, Pemprov Jatim Salurkan 7.000 Dosis Vaksin PMK ke Pacitan
- 5 Sah Ini Penegasannya, Proyek Strategis Nasional di PIK 2 Hanya Terkait Pengembangan Ekowisata Tropical Coastland
Berita Terkini
- Heboh ASN DKI Boleh Poligami, Wamendagri Tegaskan Tak Ada Aturan Baru Soal Kawin dan Cerai
- Trump Janji Akhiri 'Kemunduran Amerika'
- Huda Celios: Bantuan Pemerintah Belum Efektif Dorong Petani Naik Kelas
- Pertukaran Sandera-Tahanan Disambut Suka Cita Warga Israel dan Palestina
- Terkait Pembongkaran Pagar Laut, Pengamat Maritim: Kepentingan Nelayan Harus Diutamakan