Ponsel Pintar Terjangkau-Bertenaga dengan Kecerdasan Buatan

Smartphone dengan sokongan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) merupakan teknologi terkini yang harus Anda miliki, terlebih vendor ponsel pintar sudah mulai menyematkan kecanggihan mendasar itu ke dalam ponsel kelas menengah.

Beberapa lini smartphone yang dirilis belakangan ini telah dipercanggih dengan kecerdasan buatan pada hardware dan software-nya. Sebut saja deretan flagship seperti Samsung Galaxy S8, Google Pixel, seri Huawei Mate, atau iPhone X. Tak hanya hadir di kelas high-end tapi AI juga membumi di smartphone kelas menengah. Kendati dibanderol cukup terjangkau kecanggihan AI di smartphone juga sekelas ponsel mahal, sebut saja seperti kemampuan facial recognition biometrics, augmented reality, machine learning, dan sebagainya.

Salah satu jajaran ponsel yang mengusung AI berbanderol murah ialah Infinix yang diketahui baru-baru ini telah resmi memperkenalkan smartphone terbaru mereka yakni Hot S3X untuk Indonesia.

Teknologi AI di ponsel Hot S3X dibenamkan pada sisi kamera, produsen ponsel asal Tiongkok itu bahkan mengklaim, teknologi berbasis AI ini mampu mengoptimalkan hasil foto selfie secara otomatis di berbagai kondisi pencahayaan. "Selain itu, AI ini bisa mengetahui gender, usia, bentuk wajah, dan mampu mempelajari kebiasaan selfie dari pengguna. Bisa juga mengenali 255 titik wajah," jelas Jefry Fernando Sinaga, Senior Marketing Specialist Infinix Mobility Indonesia, saat peluncuran Infinix Hot S3X, di Jakarta, kemarin.

Sementara itu, kamera belakang Infinix Hot S3X memiliki kamera ganda dengan resolusi masing-masing 13 megapiksel aperture f/2.0 lensa normal dan 2 megapiksel lensa depth effect yang mampu menghasilkan foto dengan efek bokeh.

Dari sisi desain, Infinix Hot S3X mengusung desain kekinian, dengan adanya notch atau poni di bagian atasnya. Notch tersebut berukuran cukup besar dan cukup untuk menjadi tempat bagi earpiece, beberapa sensor dan kamera depan.

Untuk spesifikasinya, smartphone tersebut mengusung layar berukuran 6,2 inci HD plus dengan aspek rasio 19:9 full view display dan memiliki screen brightness 500nits. Pada sektor dapur pacu, Hot S3X ditenagai oleh prosesor octa-core Qualcomm Snapdragon 430 yang dipadukan dengan RAM 3GB, ROM 32GB, dan sistem operasi XOS berbasis Android 8.1 Oreo. Tak luput teknologi AI juga dibenamkan di dalam software.

Yang juga tak kalah menarik dari ponsel 2,4 jutaan rupiah ini ialah pada sisi baterai yang sangat bertenaga yaitu 4.000 mAh dengan fitur Quick Charge. Sementara itu sensor biometrik sidik jari yang diusung memiliki multifungsi tak sekadar membuka kunci perangkat. "Fingerprint scanner bukan cuma buka kunci layar, ambil foto, bisa juga untuk scroll foto, mengangkat telepon, dan merekam pembicaraan telepon, bahkan mematikan alarm," ujar Jefry.

Infinix Hot S3X akan tersedia pada 31 Agustus mendatang melalui e-commerce Lazada secara flash sale dengan harga Rp 2.099.000. Sedangkan harga normalnya dibanderol dengan harga Rp 2.499.000. ima/R-1

Beberapa Pilihan untuk Anda

Bagi Anda yang ingin memiliki ponsel berteknologi AI namun tetap ramah dikantong, berikut beberapa pilihannya :

1. Asus ZenFone 5

Teknologi AI yang dihadirkan Asus pada ZenFone 5 meliputi beberapa kemampuan seperti kamera, baterai, layar, hingga ringtone. Pada fitur kamera, teknologi AI membuat hasil foto menjadi lebih baik. Teknologi AI camera tersebut juga memuat beberapa teknologi turunan seperti AI Scene Detection yang dapat mengenali hingga 16 skenario momen ataupun objek pemotretan secara pintar. Selain itu ada juga di bagian perfomance yang dinamakan dengan AI Boost. Fitur tersebut berfungsi untuk mengoptimasi performa CPU menjadi lebih baik. Bagi Anda yang tertarik memilikinya, harga jual 4 jutaan rupiah.

2. Xiaomi Redmi Note 5

Fitur kecerdasan buatan di Xiaomi Redmi Note 5 juga hadir pada sektor fotografinya. Xiaomi menyebut bahwa Redmi Note 5 sebagai Flagship Level AI Dual Kamera. Salah satu kemampuannya dapat Anda lihat pada AI Beautify 4.0 terbaru dari Xiaomi, baik untuk kamera depan dan kamera belakangnya, diklaim dapat memberikan efek jepretan lebih sempurna. Ini berkat perhitungan AI untuk tampilan lebih natural hingga terlihat mirip dengan sesi make up profesional.

Bahkan, tanpa sensor kedua kamera ponsel yang dibanderol 3,9 jutaan rupiah ini dapat menghasilkan efek bokeh dalam Portrait Mode, berkat teknologi AI yang membantu untuk mengisolasi subjek dari latar belakang.

3.Oppo F7

F7 diketahui hadir dengan generasi kedua teknologi AI Beauty 2.0 yang memperkuat kualitas fotografi selfie. Sejumlah fitur baru disematkan mulai facial recognition yang lebih akurat hingga kemampuan self-learning. Teknologi AI Beauty 2.0 ini juga mampu mengenali 296 titik wajah, meningkat 20 persen dari generasi sebelumnya, sehingga mampu mengenali wajah secara lebih tepat dan akurat. Ponsel ini dijual dengan jarga 4 jutaan rupiah. ima/R-1

Dukung Asian Games 2018

Pada kesempatan berbeda, LOTTE Chemical secara resmi mensponsori Asian Games 2018 ke-18 yang diadakan di Jakarta-Palembang mulai 18 Agustus 2018. Presiden Direktur & CEO LOTTE Chemical, Kim Gyohyun, menandatangani memorandum dengan Sekretaris Umum INASGOC Eris Herryanto di International Broadcasting Centre (IBC), Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Dalam kesempatan ini, LOTTE Chemicals sekaligus menyatakan kesediaannya untuk terus bekerja sama dan bersimbiosis dengan Indonesia, serta berpartisipasi dalam mensponsori Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.

LOTTE Chemical yang juga menjadi salah satu sponsor resmi acara ini mengharapkan keberhasilan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang yang akan melangsungkan 40 pertandingan yang melibatkan 15.000 atlet dari 45 negara.

LOTTE Chemical mengoperasikan basis produksinya di Indonesia melalui LOTTE Chemical Titan, yang diakuisisi pada 2010. Mereka mengoperasikan kegiatan pabrik yang stabil serta kontribusi sosial yang konsisten. ima/R-1