Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Polda Buat Aplikasi "Si Centing Jawi Wetan" untuk Tekan "Stunting" di Jatim

Foto : Antara

Polda buat "Si Centing Jawi Wetan" tekan "stunting" di Jatim

A   A   A   Pengaturan Font

SURABAYA - Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jawa Timur membuat aplikasi "Si Centing Jawi Wetan" sebagai upaya untuk menekan prevalensi angka stunting di provinsi paling timur Pulau Jawa ini.

Kabiddokkes Polda Jawa Timur Kombes Pol. Erwin Zainul Hakim, di Surabaya, Selasa mengatakan aplikasi Si Centing Jawi Wetan mempunyai arti Sistem Informasi CegahStuntingJawa Timur.

"Aplikasi Si Centing Jawi Wetan merupakan aplikasi yang terintegrasi dan bersifat holistik dalam penangananstuntingdengan standar Rumah Sakit Bhayangkara," kata Erwin.

Menurut mantan Kabiddokkes Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) ini, masalah stunting dapat dilihat dari hulu dan hilir. Mulai dari faktor penyebab hingga solusi atau penangganan yang perlu diberikan.

Dalam aplikasi ini tersedia layanan informasi dan konsultasi bagi masyarakat, khususnya yang mengalamistunting.

"Aplikasi ini mendigitalisasi proses-proses yang dilakukan di posyandu menjadi semudah proses-proses digital. Orang cukup menimbang dan memasukkan data habis itu tahu tabel-nya dimana, kemudian hasilnya akan dibaca dan dievaluasi oleh dokter gizi dan dokter anak," papar Erwin.

Perwira dengan tiga melati emas ini menambahkan aplikasi ini juga menyediakan layanan untuk pasien bertemu atau datang ke Rumah Sakit Bhayangkara.

Setelah mendapatkan penilaian dari RS Bhayangkara bisa masuk dalam programhospital parentingstunting.

"Rumah sakit akan memberikan pelayanan holistik keseluruhan mulai dari pemeriksaan kesehatan, pengobatan, terapi, pemberian makanan tambahan bahkan pemberian santunan bagi keluarganya jika dirasa perlu," ujarnya.

Erwin berharap, bukan hanya perbaikan gizi anaknya, namun juga edukasi keluarganya serta solusi dalam rangka perbaikan ekonomi.

Diharapkan dengan upaya yang kecil dengan standar RS Bhayangkara, kebetulan ada delapan rumah sakit di Jawa Timur, ucapnya.

"Kami berharap secara bertahap dapat membantu terkait masalahstuntingdengan melakukan evaluasi tiga bulan sekali agar program ini dapat berjalan secara simultan," tambah dia.

Masyarakat dapat mengakses aplikasi ini melalui PlayStore/AppStore atau hubungi Polsek terdekat, Bhabinkamtibmas atau RS Bhayangkara.

"Kami berkoordinasi dengan semua jajaran Polda Jatim dan RS Bhayangkara untuk memberi kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan manfaat dari aplikasi ini," ujar dia.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top