Polandia Selundupkan 10 Jet Tempur MiG-29 Lewat Hutan untuk Ukraina
Menyusul keruntuhan Uni Soviet, militer dari negara-negara bekas Soviet terus mengoperasikan MiG-29, yang terbesar adalah Angkatan Udara Rusia.
Pada saat itu, para pejabat Barat secara resmi menentang rencana Polandia untuk mentransfer MiG melalui Ramstein, yang menyebabkan "keretakan" dalam aliansi NATO. Juru bicara Departemen Pertahanan AS, John Kirby, dengan tegas mengatakan bahwa transfer tersebut menimbulkan "risiko tinggi" terhadap respons Rusia, sehingga memicu eskalasi militer dengan NATO.
MiG-29 digunakan secara luas oleh Ukraina, terutama setelah para insinyur memodifikasinya untuk menembakkan Rudal Anti-Radiasi Berkecepatan Tinggi (HARM) AGM-88 ke radar pertahanan udara Rusia. Pada saat penulisan laporan ini, Kementerian Pertahanan Rusia (RuMoD) melaporkan menembak jatuh sebuah MiG-29 Ukraina dengan rudal permukaan-ke-udara (SAM) di dekat Vozdvizhenka di Donetsk.
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya