Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Unjuk Rasa di Bangladesh

PM Sheikh Hasina Mengundurkan Diri

Foto : AFP

Gas Air Mata l ­Polisi menggunakan gas air mata untuk mengendalikan massa yang beringas saat terjadi aksi unjuk rasa mahasiswa yang menuntut mundurnya PM Sheikh Hasina di Kota Bogura, Bangladesh, pada Minggu (4/8). Pada Senin (5/8), PM Hasina menyatakan mengundurkan diri setelah ia melarikan diri dari aksi protes mematikan itu.

A   A   A   Pengaturan Font

DHAKA - Perdana Menteri Bangladesh, Sheikh Hasina, pada Senin (5/8) menyatakan mengundurkan diri setelah ia melarikan diri dari aksi protes mematikan selama beberapa pekan dan pihak militer Bangladesh pun mengumumkan akan membentuk pemerintahan sementara.

Hasina telah berupaya sejak awal Juli untuk meredam protes nasional terhadap pemerintahannya, namun ia melarikan diri setelah terjadi kerusuhan brutal pada Minggu (4/8) yang menewaskan hampir 100 orang.

Dalam siaran di televisi pemerintah, panglima militer Bangladesh, Waker-Uz-Zaman, mengatakan pada Senin bahwa Hasina telah mengundurkan diri dan militer akan membentuk pemerintahan sementara.

"Saya mengambil tanggung jawab penuh," kata sang jenderal, yang mengenakan seragam militer dan topi, meskipun belum jelas apakah ia akan memimpin pemerintahan sementara. "Kami akan membentuk pemerintahan sementara. Negara ini sangat menderita, perekonomian terpukul, banyak orang terbunuh dan inilah saatnya menghentikan kekerasan" kata Waker dalam siaran televisi pemerintah, seraya menambahkan bahwa Sheikh Hasina telah mengundurkan diri.

Waker mengatakan dia akan berbicara dengan presiden untuk membentuk pemerintahan sementara dan telah mengadakan pembicaraan dengan partai oposisi utama dan anggota masyarakat, tetapi tidak dengan Liga Awami pimpinan Hasina.

"Jika situasi menjadi lebih baik, tidak perlu melakukan keadaan darurat," kata Waker seraya bersumpah bahwa pemerintah baru akan menuntut semua pembunuhan setelah beberapa pekan terjadi protes mematikan. "Sekarang tugas mahasiswa adalah tetap tenang dan membantu kami," imbuh dia.

Serbu Istana

Sementara itu seorang narasumber mengatakan bahwa Hasina, 76 tahun, meninggalkan negaranya dengan helikopter, tak lama setelah pengunjuk rasa menyerbu istananya di Dhaka.

Narasumber tersebut mengatakan dia berangkat terlebih dahulu dengan iring-iringan mobil tetapi kemudian diterbangkan, tanpa menyebutkan tujuannya.

Massa yang bergembira telah mengibarkan bendera, beberapa menari di atas tank, di jalan-jalan pada Senin pagi sebelum ratusan orang menerobos gerbang kediaman resmi Hasina.

Channel 24Bangladesh menyiarkan gambar kerumunan orang yang berlarian ke dalam kompleks sambil melambaikan tangan ke kamera saat mereka merayakannya. Yang lainnya terlihat menghancurkan patung ayah Hasina, Sheikh Mujibur Rahma, pahlawan kemerdekaan negara tersebut.AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top