Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

PLTS Terbesar di Bulgaria Mulai Beroperasi

Foto : Istimewa

Ilustrasi

A   A   A   Pengaturan Font

Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) Verila yang berkapasitas 123 MW, yang merupakan pembangkit listrik tenaga surya terbesar di Bulgaria saat ini telah beroperasi. Fasilitas ini akan memasok listrik ke perusahaan telekomunikasi Yettel dan afiliasi infrastrukturnya, Cetin Bulgaria.

Eurohold, yang membangun pembangkit listrik tenaga surya Verila, akan menjual listrik kepada Yettel dan Cetin di bawah perjanjian jual beli tenaga listrik (power purchase agreement/PPA) selama 10 tahun, yang merupakan PPA korporat terbesar di Bulgaria sejauh ini, demikian menurut laporan tersebut. Hasil produksi diharapkan dapat memenuhi 80-86 persen dari konsumsi listrik kedua perusahaan tersebut.

Pembangkit listrik tenaga surya Verila akan menjual listrik di bawah PPA korporat selama 10 tahun. Dibangun di daerah berbukit di Gunung Verila, dekat kota Dupnitsa, pembangkit listrik tenaga surya ini digambarkan oleh investor sebagai salah satu proyek yang paling menantang di Eropa. Proyek ini menghabiskan dana sebesar 102 juta Euro, yang dibiayai dari dana perusahaan dan pinjaman bank.

Menurut Kiril Boshov, ketua dewan manajemen Eurohold, perusahaan ini sedang mempertimbangkan untuk memperluas kapasitas energi terbarukannya dan "mengimplementasikan bentuk terbaik dari penyimpanan energi hijau."

"Perusahaan ini mengharapkan portofolio kapasitas energi terbarukannya melebihi 500 MW pada akhir tahun," kata Boshov, dikutip dari Balkan Green Energy News, Minggu (25/6).

Sementara itu, Enery yang berbasis di Austria sedang bersiap untuk membangun pembangkit listrik tenaga surya yang lebih besar lagi di Bulgaria, yaitu pembangkit listrik tenaga surya Chirpan berkapasitas 160 MW. Pembangunannya dapat dimulai tahun ini, menurut laporan sebelumnya.

Lebih penting lagi, mantan menteri energi Bulgaria, Rossen Hristov, mengatakan pada bulan Maret bahwa pemerintah sedang mendiskusikan rencana untuk secara bertahap memasang beberapa gigawatt fasilitas tenaga surya di kompleks batu bara Maritsa East Mines. Ia menambahkan bahwa pembicaraan sedang berlangsung dengan sejumlah investor.

Sebagai informasi, pembangkit listrik tenaga surya adalah sistem yang mengubah energi matahari menjadi energi listrik menggunakan panel surya. Panel surya terdiri dari sel fotovoltaik yang menangkap sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik melalui efek fotovoltaik. Energi listrik yang dihasilkan dapat digunakan untuk memasok listrik pada rumah tangga, bisnis, atau infrastruktur lainnya.

Pembangkit listrik tenaga surya memiliki beberapa keuntungan. Pertama, sumber energinya yang tidak terbatas dan dapat diperbarui menjadikannya ramah lingkungan. Selain itu, sistem tenaga surya memiliki sedikit atau bahkan tidak ada emisi gas rumah kaca, sehingga membantu mengurangi dampak perubahan iklim. Selain itu, penggunaan panel surya dapat mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil yang terbatas dan mahal.

Namun, pembangkit listrik tenaga surya juga memiliki beberapa keterbatasan. Produksi energi tergantung pada intensitas sinar matahari, sehingga bisa bervariasi seiring dengan musim atau cuaca. Selain itu, biaya awal yang tinggi untuk instalasi panel surya sering menjadi tantangan, meskipun biaya ini cenderung turun seiring dengan kemajuan teknologi dan meningkatnya adopsi panel surya.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top