Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemadaman Listrik

PLN Alokasikan Dana Kompensasi "Blackout" 839 Miliar Rupiah

Foto : KORAN JAKARTA/M FACHRI

USAI RAPAT DPR - Pelaksana Tugas Dirut PLN, Sripeni Inten Cahyani (tengah) usai rapat dengan Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (6/8). Rapat Komisi VII DPR dengan direksi PT PLN (Persero) membahas kronologis seluruh kejadian pemadaman listrik massal yang terjadi di wilayah Jabodetabek, Banten, dan Jawa Barat pada Minggu (4/8).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN akan memberikan kompensasi kepada pelanggan di Jabodetabek, Banten, sebagian Jawa Barat yang terkena dampak pemadaman listrik massal (blackout) pada Minggu (4/8).

Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PLN, Sripeni Inten Cahyani, usai bertemu dengan Komisi VII DPR RI di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/8).

Baca Juga :
Serahkan Hadiah

Sripeni mengatakan total kompensasi yang harus dibayarkan PLN sebesar 839 miliar rupiah untuk 21,9 juta pelanggan terdampak.

Ia menyebut bahwa besaran kompensasi sudah diatur oleh pemerintah melalui Peraturan Menteri ESDM Nomor 27 Tahun 2017 dan PLN sudah menghitungnya sesuai dengan ketentuan tersebut. "Kalau di Permen itu sudah ada peraturannya bagi pelanggan yang subsidi maka akan dikenakan diskon 20 persen dari biaya beban, dan kemudian pelanggan nonsubsidi sebesar 35 persen dari biaya beban. Dan itu sudah diperhitungkan sebagai pengurang pada tagihan periode bulan Agustus," jelasnya.

Direktur Pengadaan Strategis PLN, Djoko Raharjo Abumanan, menambahkan, anggaran kompensasi akan diambil dari internal perusahaan melalui pemotongan gaji seluruh pegawai PLN yang tercatat sebanyak 40 ribu pegawai di seluruh Indonesia.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top