Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pisau Bergigi Hiu Berusia 7.000 Tahun Ditemukan di Sulawesi

Foto : The Conversation/M. Langley and The University of

Pisau bergigi hiu dari Pulau Aua, Papua Nugini. Panah merah menyoroti keausan dan kerusakan yang disebabkan oleh pertempuran.

A   A   A   Pengaturan Font

Kedua gigi hiu tersebut ditemukan selama penggalian sebagai bagian dari program penelitian arkeologi gabungan Indonesia-Australia. Kedua spesimen tersebut ditemukan dalam konteks arkeologi yang dikaitkan dengan budaya Toalean - sebuah masyarakat pencari makan misterius yang hidup di barat daya Sulawesi dari sekitar 8.000 tahun yang lalu hingga periode yang tidak diketahui di masa lalu.

Gigi hiu tersebut berukuran sama dan berasal dari hiu macan (Galeocerda cuvier) yang panjangnya kurang lebih dua meter. Kedua giginya berlubang.

Sebuah gigi lengkap, ditemukan di situs gua Leang Panninge, memiliki dua lubang yang dibor hingga ke akarnya. Yang lainnya - ditemukan di gua bernama Leang Bulu' Sipong 1 - memiliki satu lubang, meski sudah pecah dan kemungkinan besar awalnya juga memiliki dua lubang.

Pemeriksaan mikroskopis pada gigi menemukan bahwa gigi tersebut pernah dipasang erat pada pegangan menggunakan benang nabati dan bahan seperti lem. Perekat yang digunakan merupakan kombinasi bahan mineral, tumbuhan dan hewan.

Metode penempelan yang sama juga terlihat pada bilah gigi hiu modern yang digunakan oleh budaya di seluruh Pasifik.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top